Megawati Resmikan Patung Soekarno Di Akademi Militer Magelang

Dilihat 2043 kali

BERITAMAGELANG.ID - Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri meresmikan patung Soekarno di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jumat (7/2/2020). Saat meresmikan patung Presiden pertama Indonesia ini, Megawati didampingi Ketua DPR RI, Puan Maharani, Menhan RI, Prabowo Subianto, dan Gubernur Akmil, Mayjen TNI Dudung Abdurrahman.


Saat meresmikan patung Soekarno tersebut, Megawati mewakili keluarga besar Bung Karno sangat mengapresiasi atas didirikannya patung tersebut sebagai sebuah simbol dan teladan bagi calon-calon pemimpin masa depan.


"Tidak terasa akhirnya waktu yang begitu lama ditunggu oleh keluarga. Bung Karno sudah punya anak, cucu seringkali menanyakan, menurut cerita kakek (Soekarno) itu dulu mendirikan Akademi Militer, lalu saya ditanya ada tidak patungnya, tidak ada," ujar Megawati.


Lanjut Megawati, sebagai bangsa ini sudah hampir melupakan sejarah. Padahal sebagai warga bangsa Indonesia menurutnya tidak boleh melupakan sejarah. Ia juga menyebutkan bahwa sebenarnya kepala keluarga Bung Karno adalah kakaknya, Guntur Soekarnoputra. Namun Guntur meminta agar Megawati yang meresmikan patung Bung Karno tersebut.


"Bapak Guntur Soekarnoputra hari ini menyerahkan tugas kepada saya. 'Kamu saja yang meresmikan dan mengucapkan terima kasih kepada mereka yang telah menyumbangkan pikiran dan tenaga, sehingga berhasil mendirikan patung itu," tutur Megawati.


Bupati Magelang, Zaenal Arifin yang juga hadir dalam peresmian patung Soekarno mengaku kagum akan hasil karya tersebut. Menurutnya patung tersebut memang memiliki spirit tersendiri terutama bagi para taruna dan taruni di Akmil.


"Kita tahu bahwa Bung Karno yang juga sebagai Sang Proklamator ini memiliki semangat yang tinggi untuk memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia. Saya berharap semangat para founding father sebagai para pendahulu kita ini terus kita gelorakan sehingga bangsa ini bisa terus maju dan jaya," pungkas Zaenal.


Gubernur Akmil, Mayjen TNI Dudung Abdurrahman, dalam sambutannya mengatakan keberadaan patung Soekarno di dalam kesatuan Akmil ini adalah sebagai simbol untuk menghormati dan mengabadikan perjalanan bersejarah Sang Proklamator sebagai panutan dan teladan taruna dan taruni sebagai calon pemimpin TNI angkatan darat dan masa depan.


"Di belakang patung ini ada tiang. Rupanya tiang itu peletakan pertamanya adalah Bapak Soekarno, dan tanahnya itu diambil dari Syekh Subakir yang ada di puncak Gunung Tidar," kata Mayjen TNI Dudung.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar