OPRB Borobudur Rayakan HUT Kedua

Dilihat 3046 kali

BERITAMAGELANG.ID - Organisasi Pengurangan Resiko Bencana (OPRB) Kecamatan Borobudur merayakan HUT ke-2 di Balkondes Karanganyar, Kecamatan Borobudur (28/1/2020).


Dalam acara ini Bupati Magelang yang diwakili Kepala Pelaksana BPBD, Edy Susanto mengapresiasi OPRB Kecamatan dan LPRB Desa atas kesiapsiagaan serta kontribusinya dalam menanggulangi bencana setiap waktu dan setiap saat.


"Saya sungguh sangat bangga dan salut karena OPRB Kecamatan Borobudur telah menjadi pencetus pertama kali pendiri OPRB tingkat kecamatan di Kabupaten Magelang,” ujarnya.


Edy mengungkapkan di tahun 2018 Kabupaten Magelang mengalami 446 bencana, lalu pada 2019 naik menjadi 624 bencana. Untuk Kecamatan Borobudur dirasa sudah cukup cepat dan tanggap di setiap kejadian. 


“Oleh karena itu OPRB dan LPRB diharapkan bisa terus berarti dan bermanfaat bagi seluruh Kabupaten Magelang,” harapnya.


“OPRB desa sudah terbentuk diharapkan BPBD mendukung adanya pelatihan OPRB Desa se-Kecamatan Borobudur,” imbuh ketua OPRB, Nur Fauzan.


Ketua DPRD Kabupaten Magelang Saryan Ardiyanto yang hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan Desa menjadi tulang punggung kebencanaan yang ada di struktur pemerintahan terkecil dan harus mempunyai orientasi yang sama dengan pemerintah dalam hal penganggaran.


"Paling tidak dari dana desa itu mengalokasikan kalo di pemerintah daerah itu namanya dana cadangan tak terduga kurang lebih 10 milyar, jadi jika sewaktu-waktu di suatu daerah desa ada bencana dana tersebut bisa digunakan. Jika dana cadangan tak terduga tidak habis, dana akan disimpan untuk tahun depannya,” katanya. 


"Bupati mempunyai program yang bagus , salah satunya menargetkan satu desa satu ambulans,” lanjut Saryan. 


Namun yang menjadi permasalahannya, tidak adanya orang yang mengoperasikan, maka disarankan ambulans tersebut diserahkan kepada LPRB dengan fungsinya ke arah kemanusiaan.

 

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar