Selama Nataru Stok Bapok Kabupaten Magelang Aman

Dilihat 650 kali
Bupati Magelang Zaenal Arifin bersama jajaran Forkompimda Kabupaten Magelang saat melaksanakan Rakor Terpadu menyambut Hari Raya Natal 2022 dan tahun baru 2023.

BERITAMAGELANG.ID- Pemerintah harus hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman, termasuk di saat banyak masyarakat yang akan merayakan Natal dan pergantian tahun dari tahun 2022 ke tahun 2023. Demikian penekanan yang diberikan oleh Bupati Magelang Zaenal Arifin pada acara pembukaan Rakor Terpadu menyambut Hari Raya Natal 2022 dan tahun baru 2023 tingkat Kabupaten Magelang yang dilaksanakan melalui zoom meeting dari Rumah Dinas Bupati Magelang, Rabu (21/12/2022).

Zaenal Arifin menyampaikan, terkait hal tersebut, Bapak Presiden Joko Widodo pada tanggal 19 Desember 2022 kemarin, saat memimpin rapat terbatas persiapan menjelang Natal Tahun 2022 dan Tahun Baru 2023 telah mengingatkan kepada seluruh pemangku kepentingan untuk berhati-hati dan secara dini untuk mengantisipasi masalah yang berpotensi muncul pada momentum Perayaan Natal dan Tahun Baru.

Sementara itu, Pemerintah Pusat melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yaitu Menteri Agama Nomor 375 Tahun 2022, Menteri Ketenagakerjaan Nomor 1 Tahun 2022, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2022, juga telah memutuskan untuk "Tidak Ada Cuti Bersama" setelah libur Hari Natal Tahun 2022.

Selanjutnya langkah antisipatif untuk menahan kenaikan Covid-19 di masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Menteri Dalam Negeri juga telah mengeluarkan Instruksi Nomor 50 Tahun 2022, untuk Perpanjangan PPKM Level 1 di Wilayah Jawa dan Bali serta Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 51 Tahun 2022 di Luar Jawa Bali yang berlaku sejak tanggal 6 Desember 2022 sampai tanggal 9 Januari 2023.

"Gubernur Jawa Tengah juga memerintahkan agar antara Aparat, Pemerintah Daerah dan juga Tokoh Agama serta Masyarakat untuk bersinergi dalam mewujudkan Natal damai dan tenang bagi kelangsungan peribadatan dan kondusifitas di wilayah, yang dengan sinergitas tersebut akan menguatkan toleransi," kata Zaenal Arifin.

Selaras dengan arahan Presiden, SKB 3 Menteri, Instruksi Menteri Dalam Negeri dan Gubernur Jawa Tengah tersebut, Pemerintah Kabupaten Magelang bersama segenap Jajaran Forkompinda serta stake holders terkait, langsung menindaklanjuti dengan melakukan langkah-langkah antisipasi situasi dan kondisi di lapangan terhadap segala permasalahan yang kemungkinan dapat muncul pada perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Wilayah Kabupaten Magelang.

"Biasanya kita akan dihadapkan dengan berbagai persoalan yang muncul seperti permasalahan kebutuhan pokok masyarakat, inflasi, masalah lalu lintas, infrastruktur, kondisi Kamtibmas, serta persoalan lain yang cukup kompleks, sehingga harus kita persiapkan dengan sebaik-baiknya," ujar Zaenal.

Lebih-lebih, wilayah Kabupaten Magelang di samping menjadi salah satu daerah tujuan pemudik maupun sebagai jalur transit bagi pemudik yang akan menuju Kota atau Provinsi yang lain, Kabupaten Magelang juga menjadi tujuan wisata.

Menurut Zaenal, melalui Rakor ini, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian diantaranya terkait ketersediaan Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) dengan harga yang terjangkau oleh semua lapisan masyarakat, ketersediaan stok uang tunai baik di bank maupun di ATM guna memenuhi kebutuhan masyarakat, keselamatan dan kelancaran lalu lintas, utamanya berkaitan dengan infrastruktur, transportasi beserta ketersedian stok BBM yang memadai.

Selanjutnya, terkait dengan keamanan dan ketertiban lingkungan masyarakat, termasuk tempat ibadah, pusat keramaian seperti pasar, mall, obyek wisata serta simpul transportasi seperti terminal. 

"Begitu juga kewaspadaan dan pengawasan terhadap pangan yang rusak, kadaluarsa, penggunaan bahan berbahaya dan tidak berlabel, serta ketersediaan fasilitas kesehatan yang memadai bagi msyarakat," tegas Zaenal.

Sementara, Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto menyampaikan untuk ketersediaan stok secara umum Barang Kebutuhan Pokok (Bapok) Kabupaten Magelang per tanggal 19 Desember 2022 antara lain beras sebanyak 133,475 ton, minyak curah 28,188 Kg, minyak kemasan 41,838 liter, Gula Pasir 143,992 Kg, telur ayam ras 5.790 Kg, daging ayam ras 10.702 Kg.

Sementara untuk daging sapi persediaannya masih 2.220 Kg, cabai merah 4.170 Kg, rawit merah 4.695 Kg, bawang merah 5.680 Kg, bawang putih 5.199 Kg, tepung terigu 120.905 Kg, kacang kedelai 12.630 Kg, dan jagung 2.830 Kg.

"Sesuai dengan perhitungan, kondisi ini dinyatakan aman dalam rangka kegiatan Natal dan Tahun Baru 2023," ungkap Adi.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar