Tambah 14 Pasien Baru, Satu Keluarga di Secang dan Borobudur Positif Covid-19

Dilihat 11589 kali
ilustrasi. antaranews.com

BERITAMAGELANG.ID - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Magelang, Selasa (15/9/2020) bertambah 14 orang. Lima diantaranya berasal satu keluarga dari Kecamatan Borobudur, yang satu diantaranya meninggal. Meski demikian ada empat pasien positif yang sembuh. Dua dari Kecamatan Mertoyudan dan dua sisanya dari Borobudur. Dengan tambahan semua itu, jumlah akumulasi pasien positif sampai saat ini, ada 356 orang. Rinciannya 17 dirawat, 69 menjalani isolasi mandiri, 259 sembuh dan 11 meninggal.


Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi mengatakan, lima tambahan pasien positif dari Kecamatan Borobudur tersebut, merupakan satu keluarga. Meliputi tiga laki-laki usia 2, 10, 13 dan 51 tahun serta satu perempuan usia 43 tahun. "Untuk yang laki-laki usia 54 tahun yang diduga sebagai pembawa virus, akhirnya meninggal dan dimakamkan di Kabupaten Demak dengan protokol kesehatan. Hasil tracing dan swab, almarhum menyebabkan juga anggota keluarga dan asisten rumah tangganya terpapar virus ini. Yakni seorang perempuan usia 50 tahun. Sebelumnya, almarhum diketahui melakukan perjalanan ke Jakarta," katanya.


Selain dari Borobudur, kata Nanda, dua tambahan positif saat ini juga berasal dari satu keluarga di Kecamatan Secang. Keduanya merupakan perempuan usia 35 dan 57 tahun. Hasil tracing, keduanya terpapar karena kontak erat dengan pasien positif sebelumnya. Untuk tambahan yang lain, terdiri dari lima perempuan usia 45, 16, 55, 79 dan 59. Mereka berasal dari Kecamatan Srumbung, Mertoyudan, Tegalrejo, Bandongan dan Candimulyo.


"Untuk dua sisanya adalah laki-laki, usia 34 dari Kecamatan Mertoyudan dan satunya usia 21 tahun dari Kecamatan Secang. Mayoritas mereka terpapar karena sebelumnya ada kontak erat dengan pasien positif. Untuk empat pasien positif yang sembuh, semuanya perempuan usia 28, 50, 52 dan 80 tahun," jelasnya.


Untuk peta sebaran pasien positif di wilayah ini, kata Nanda, saat ini ada 18 dari 21 kecamatan yang warganya telah terpapar Covid-19 di wilayah ini. Paling banyak Kecamatan Mertoyudan dengan 23 orang. Kemudian Kecamatan Windusari ada 11 orang, disusul Grabag dan Secang dengan 9 orang. Kemudian Borobudur, Mungkid dan Ngluwar, masing-masing berjumlah 7, 4 dan 3 orang. Selanjutnya, Kecamatan Salaman, Muntilan, Tempuran, Ngablak, Srumbung, Kaliangkrik, Pakis, Candimulyo dan Bandongan, dengan masing-masing ada dua orang. "Untuk Kecamatan Kajoran dan Tegalrejo, hanya ada satu pasien," sebutnya.


Sedang untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), saat ini ada lima tambahan baru. Dua diantaranya berasal dari Kecamatan Mertoyudan dan sisanya dari Kecamatan Tempuran, Secang dan Bandongan. Namun demikian, saat ini juga ada satu PDP yang meninggal dari Bandongan dan satu pasien alih status ke konfirmasi positif dari Kecamatan Secang. "Dengan tambahan lima baru, tiga sembuh, satu meninggal dan satu alih status ke positif ini, jumlah kumulatifnya menjadi 508 orang. Rinciannya, 19 dirawat, 429 sembuh dan 60 meninggal," lanjutnya.


Dengan masih adanya jumlah pasien terkonfirmasi positif dan PDP itu, menandakan jika Virus Corona di Kabupaten Magelang masih ada. Terkait hal itu, pihaknya minta kepada masyarakat agar mentaati Inpres No. 6 Tahun 2020 dan Perbub Kabupaten Magelang No. 38 Tahun 2020 tentang pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan. Diantaranya melakukan pengecekan suhu tubuh, pakai masker, cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak minimal satu meter dan menghindari kerumunan serta disiplin mematuhi protokol kesehatan. "Hal lainnya, mengkonsumsi makanan bergizi, olah raga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh," pungkasnya.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar