BERITAMAGELANG.ID - Pembangunan dan tantangan ke depan sangat tidak ringan. Mulai dari ketimpangan gender, kekerasan terhadap perempuan dan anak, kesenjangan sosial, keterbatasan akses terhadap layanan dasar, kualitas data yang belum optimal dalam mengambil keputusan, hingga dinamika perubahan sosial dan ekonomi yang begitu cepat.
Demikian disampaikan Bupati Magelang Grengseng Pamuji pada acara Pembinaan dan Pengarahan Bupati Magelang kepada keluarga besar dan mitra kerja Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang di Aula TEA Tanjung Muntilan, Rabu (9/4/2025).
Grengseng mengungkapkan, untuk menjawab tantangan tersebut Pemerintah Kabupaten Magelang telah menerapkan visi misi dengan harapan dapat menjadi solusi ke depan. Ia menegaskan, Pemkab Magelang tidak bisa berdiri sendiri sehingga di momentum hari raya Idulfitri ini mengajak semua stakeholder, semua potensi untuk bergandengan tangan bersama-sama menyelesaikan tantangan tersebut.
"Setahap demi setahap kita selesaikan, agar bisa memberikan kemanfaatan dan kemandirian bagi masyarakat di Kabupaten Magelang," ajaknya.
Sebanyak 200 perwakilan mitra kerja Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang yang hadir menyimak dengan seksama pesan dari Bupati Magelang. Bupati menyebutkan, mitra kerja adalah salah satu bagian vital dari gerakan sosial.
"Kontribusi aktif bapak ibu semuanya, adik-adik semuanya, saya yakin akan memberikan makna yang nyata untuk menguatkan ketahanan keluarga sebagai pijakan utama dalam mencetak sumber daya manusia yang berkualitas," ungkap Grengseng.
Grengseng juga menekankan bahwa ke depan kebijakan Pemkab Magelang akan fokus berbasis pada database. Apabila belum dimiliki, maka segera diadakan, dan database yang sudah ada bisa dilakukan perbaikan serta pembaruan.
"Hal ini untuk pembangunan Kabupaten Magelang yang memiliki data yang valid, ukuran jelas dalam meluncurkan sebuah program," tegasnya.
Database menjadi penting, Grengseng berpesan kepada para relawan, PKSK dan segenap mitra dari Dinas Sosial, jika masih ada masyarakat yang belum terdata, agar segera dilaporkan.
"Tidak terdata, segera untuk dilaporkan agar segera masuk menjadi database kita, sehingga kita mempunyai ukuran kapan pelayanan itu nanti bisa diakhiri," pesannya.
Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang Bela Pinarsi menambahkan, pembinaan dari Bupati Magelang kepada pegawai Dinas Sosial PPKB PPPA serta mitra kerja dapat mendukung program Anyar Gress (Aman, Nyaman, Religius, Unggul dan Sejahtera).
"Program beliau itu sangat erat hubungannya dengan tugas, pokok, dan fungsi kami Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang. Semua yang tertuang dalam visi misi beliau itu Insya Allah bisa membantu penanganan masalah sosial maupun yang lain yang sedang kita tangani," pungkasnya.
0 Komentar