BERITAMAGELANG.ID - Peserta Halal Bihalal TP PKK dan DWP Kabupaten Magelang mendengarkan tausiyah dengan khusyuk, penuh perhatian, dan fokus pada materi yang disampaikan oleh KH Umar Said, Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Pakis Kabupaten Magelang di Pendopo drh. Soepardi Setda Kabupaten Magelang, Kamis (17/4/2025). Mereka sesekali tertawa karena penyampaian materi yang menghibur
Dengan tema "Merajut Silaturahmi Sebagai Upaya Penguatan Peran PKK dan DWP dalam Mewujudkan Magelang Anyar Gress", KH Umar Said menerangkan tentang ayat pada QS An-Nur ayat 22 yaitu "Walya fu" yang berarti "Hendaklah mereka memaafkan atau saling memaafkan".
"Ngapuran-ngapuranan ajarane referensi Al Quran iki, kudu kita iki saling memaafkan kaliyan sinten kemawon (Maaf-maafan itu ajaran dari Al-Qur'an, jadi kita harus saling memaafkan dengan siapa saja,†jelasnya.
Kegiatan halalbihalal yang dihadiri 200 peserta ini dalam upaya mengoptimalkan sinergitas kebijakan dan program Tim Penggerak PKK Kabupaten Magelang dan Dharma Wanita Kabupaten Magelang. Hal ini disampaikan Bupati Magelang Grengseng Pamuji dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto.
Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan adalah dua organisasi yang memiliki peran luar biasa dalam pembangunan sosial di Kabupaten Magelang.
"Tim Penggerak PKK, dengan 10 Program Pokok PKK-nya, telah menjadi ujung tombak dalam pemberdayaan keluarga dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," ungkap Adi membacakan dengan lugas sambutan Bupati Magelang.
Adi mengatakan, Bupati Magelang sangat mengapresiasi berbagai inisiatif yang dilakukan, mulai dari bidang kesehatan, pendidikan anak, hingga pemberdayaan ekonomi keluarga dari TP PKK. Sementara itu, Dharma Wanita Persatuan, sebagai organisasi yang menaungi istri-istri Aparatur Sipil Negara, juga memiliki peran yang sangat strategis.
"Saya percaya bahwa dengan kerja sama yang baik, kita dapat menghadirkan program-program yang lebih inovatif dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat," optimisnya.
Ketua Panitia Penyelenggara, Riyadina Asfuri mengatakan halalbihalal bukan sekedar saling memaafkan dan sekadar tradisi keagamaan, tetapi menjadikan apa yang semula berdosa kini menjadi fitrah kembali, dengan saling menfaafkan dan mempererat kembali tali silaturahmi.
"Dengan menjalin silaturahmi ini, berharap TP PKK Kabupaten Magelang dapat selalu bersinergi dengan semua OPD dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan memberikan perubahan positif masyarakat Kabupaten Magelang," pesan Riyandi Asfuri.
Kegiatan yang diakhiri saling berjabat tangan dan bermaafan ini dihadiri Sekretaris Daerah, asisten Sekda dan staf ahli, kepala perangkat daerah, Ketua TP PKK kecamatan se-Kabupaten Magelang, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang, CSR, Organisasi Wanita Kabupaten Magelang, dan Pengurus PKK Kabupaten Magelang.
0 Komentar