BERITAMAGELANG.ID - Jemaah Majelis Taklim Sahabat Muslimah Muntilan (Salima) tampak begitu antusias mengikuti kajian Islam di Joglo Ngawen Dairy Farm, Kabupaten Magelang, Rabu (24/9). Kajian kali ini mengangkat tema yang penting bagi setiap orang tua maupun calon orang tua, yaitu "Mendidik Anak Sesuai Fase Usia".
Ustadz Erlan Iskandar, seorang penulis dan aktivis dakwah anak-anak dari Yogyakarta, hadir sebagai narasumber. Dengan pemaparan yang ringan dan mudah dipahami, Ustadz Erlan membagi tahapan mendidik anak menjadi tiga fase utama, sesuai dengan rentang usia.
Menurut Ustadz Erlan, fase pertama atau tujuh tahun pertama adalah waktu untuk membangun kedekatan dan hubungan batin dengan anak.
"Fase ini untuk membangun kedekatan terhadap anak. Karena ketika kita kelak akan menyuruh anak untuk sholat, puasa, mengajari adab, maka ada keterkaitan hubungan dan mereka merasa itu bukan beban," jelasnya.
Ia menambahkan, sentuhlah hati anak terlebih dahulu sebelum menyentuh akalnya. Hal ini dicontohkan dari sapaan penuh kasih sayang "Ya Bunayya" (wahai anakku) yang diucapkan Luqman Hakim kepada putranya, sebagaimana tertulis dalam Al-Qur'an Surat Luqman ayat 13. Pada fase ini, Ustadz Erlan mengajak orang tua untuk lebih banyak bermain bersama anak, agar ikatan batin semakin kuat.
Memasuki fase kedua, yaitu tujuh tahun setelahnya, orang tua sudah bisa mulai membiasakan anak dengan ibadah, seperti sholat, meskipun belum baligh.
"Di fase ini orang tua juga perlu banyak memperbaiki diri, perbaiki sholatnya serta ibadah-ibadah lainnya sebab meningkatkan keshalihan sebagai usaha kita untuk menjadi teladan yang baik bagi anak-anak kita," terang Ustadz Erlan, mengutip Al-Qur'an Surat Thaha ayat 132.
Ustad Erlan menekankan pentingnya orang tua untuk menjadi teladan yang baik bagi anak-anaknya.
Kemudian, pada fase ketiga di usia 14 tahun dan setelahnya, anak sebaiknya mulai diperlakukan sebagai sahabat. Orang tua dianjurkan untuk mengajak diskusi saat akan memerintahkan sesuatu.
"Ajak mereka diskusi saat ingin menyuruh anak," ujar Ustadz Erlan.
Ia menegaskan, proses mendidik anak tidak hanya terpusat pada satu fase, melainkan merupakan perjalanan yang berkesinambungan. Kedekatan dan kebersamaan antara orang tua dan anak harus dijaga di setiap fase usia.
Materi yang disampaikan Ustadz Erlan membuat sebagian jemaah tertegun sejenak, merenungi kembali pola asuh yang selama ini diterapkan.
Salah seorang jemaah, Hambrah, yang berasal dari Wonolelo, Muntilan, merasa sangat terbantu dengan kajian ini. Ia mengaku memiliki dua anak yang masih dalam fase awal pertumbuhan.
"Materi ini sangat membantu saya dan suami dalam mendidik di masa tumbuh kembang anak-anak kami," ungkapnya.
Kajian parenting ini memberi pemahaman baru bagi jemaah bahwa mendidik anak memiliki tahapan yang berbeda, sehingga orang tua bisa memberikan penanganan yang sesuai.
0 Komentar