Antisipasi Kenaikan Harga Jelang Lebaran, Pemkab Magelang Gelar Pasar Murah

Dilihat 1462 kali

BERITAMAGELANG.ID - Menjelang hari raya Idulfitri, Pemerintah Kabupaten Magelang melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM menggelar pasar murah selama dua hari pada 25-26 Maret 2025 di halaman Disdagkop UKM setempat.


Analis Perdagangan Ahli Muda pada Disdagkop UKM Kabupaten Magelang, Trihandayani mengatakan, pasar murah ini dilaksanakan untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Idulfitri 1446 Hijriyah.


"Seperti yang kita ketahui pada bulan Januari dan Februari mengalami deflasi yang menandakan daya beli masyarakat turun, untuk itu tujuan dilaksanakannya pasar murah untuk membantu para UMKM agar daya beli masyarakat kembali bagus," kata Yani saat ditemui di sela kegiatan pasar murah, Rabu (26/3/2025).


Acara yang terselenggara berkat kerja sama dengan Dinas Pertanian, Dinas Peternakan dan Perikanan serta pelaku usaha tersebut menyasar khalayak umum, tidak hanya para ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Magelang, namun juga masyarakat umum.

 

"Antusiasme dari masyarakat cukup bagus karena harga yang dijual adalah harga petani dan para pelaku usaha UMKM yang ada di Kabupaten Magelang dan rata-rata yang dijual di pasar murah tersebut yakni kebutuhan pokok, kue kering lebaran, hingga pakaian dan mukena," kata Yani, sapaan akrabnya.


Harapannya, dengan diadakan pasar murah ini apa yang disediakan membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya dengan harga yang lebih murah dibandingkan harga di pasar.


Salah satu warga, Dwi merasa terbantu dengan adanya pasar murah ini. Dirinya merasa senang dan terbantu karena diadakannya pasar murah tersebut.


"Dengan harga murah kita bisa memenuhi kebutuhan menjelang lebaran, selisih harga juga lumayan dengan begitu bisa menghemat dan uangnya untuk membeli kebutuhan lain," katanya.


Menurutnya, program pasar murah ini dapat membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga menjelang lebaran.


"Dan nantinya (harapannya) pasar murah pilihan barangnya lebih beragam dan bervariasi," harapnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar