Plataran Borobudur Hadirkan Intimate Concert Krisdayanti

Dilihat 40 kali

BERITAMAGELANG.ID - Bupati Magelang Grengseng Pamuji bersama istri, jajaran Forkopimda beserta istri menghadiri perhelatan seni bertajuk Plataran Intimate Concert Opening Venue Baru Kinandari Glass House di Plataran Borobudur, Sabtu (8/11) malam. 


Dalam sambutannya, Bupati Magelang Grengseng pamuji mengaku bersyukur atas kesempatan berkumpul di hamparan bumi sakral Plataran Borobudur, di bawah bayangan megah Candi Agung Borobudur ini. 


“Kita semua tahu bahwa Magelang, khususnya kawasan Borobudur, adalah mahakarya yang tak lekang oleh waktu. Namun keindahan ini harus terus dihidupkan melalui event dan atraksi berkelas yang mampu menarik perhatian dunia,” ujar Grengseng. 


Lebih lanjut, Ia menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Plataran Borobudur yang secara konsisten menjadi jembatan emas antara keagungan budaya dengan kemasan acara yang modern dan elegan.


“Malam ini sungguh istimewa. Kita kedatangan sosok yang suaranya telah mewarnai panggung musik nasional bahkan internasional selama puluhan tahun, Ibu Krisdayanti, Sang Diva Indonesia. Kehadiran beliau bisa menjadi sinergi sempurna antara keagungan warisan budaya dan harmoni musik,” ungkapnya. 


Menurutnya, acara seperti ini mendukung promosi Kabupaten Magelang sebagai destinasi wisata premium dan budaya, sekaligus bisa menggerakkan roda ekonomi lokal, mulai dari akomodasi, kuliner, hingga pelaku UMKM di sekitar kawasan.


“Mari kita nikmati setiap denting nada dan alunan suara malam ini dan jadikan momen ini sebagai kenangan indah yang tak terlupakan di Magelang,” tutupnya.


CEO sekaligus pendiri Plataran, Yozua Makes, menjelaskan Plataran Intimate Concert Series bertujuan mengenalkan budaya Indonesia lewat penampilan penyanyi kenamaan dalam suasana hangat dan personal.


“Plataran itu selalu bicara mengenai intimate, personal, homey, dan private. Itu DNA kami,” jelasnya. 


Setelah menghadirkan Yuni Shara di Plataran Puncak pada Oktober lalu, seri konser ini berlanjut dengan Krisdayanti di Borobudur, dan dalam waktu dekat akan menampilkan Ari Lasso di salah satu venue Plataran di Jakarta.


Lebih lanjut, Ia menjelaskan Plataran Borobudur mulai beroperasi pada 2011, setahun setelah letusan Gunung Merapi dan hadir dengan filosofi Jawa “kulonuwun” (permisi) untuk menghormati masyarakat sekitar sebelum memulai pembangunan.


“Kami datang bukan dengan mentalitas investor yang ingin membangun tembok mewah. Kami datang untuk mendengarkan dan membangun bersama,” kenang Yozua.


Dalam kesempatan ini, Ia menjelaskan Plataran Borobudur saat ini telah meraih pengakuan internasional, termasuk penghargaan Conde Nast untuk pengalaman sarapan berlatar Candi Borobudur. 


"Target besar saya pada 2025 adalah mewujudkan next-level Indonesian hospitality atau layanan berbasis pengalaman otentik Indonesia yang berpadu dengan alam dan budaya," pungkasnya. 



Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar