BERITAMAGELANG.ID - Maraknya berita hoaks, penipuan, terus juga judi online dan pinjaman online yang dipahami anak-anak usia sekolah, membuat keprihatinan tersendiri. Karena itu, orang tua perlu meningkatkan literasi digital, agar pengetahuan mereka semakin luas dan juga lebih waspada serta lebih ketat mengawasi anak-anaknya.
"Orang tua perlu meningkatkan literitasi digital agar lebih mudah memberi pemahaman kepada anak-anaknya terutama soal berita-berita hoaks, penipuan, judi online dan semacamnya," kata Siti Khabibah, mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar.
Karenanya, ia bersama dengan rekan-rekan mahasiswa terjun ke wilayah Bandongan Kabupaten Magelang untuk bertemu langsung dengan para lansia diwilayah ini. "Kenapa saya pilih Bandongan, karena di desa ini jumlah lansianya terbanyak di Kabupaten Magelang," ujar Khabibah yang juga ketua Tim saat ditemui Selasa (11/6/2024).
Di wilayah ini ia bersama teman-temannya mahasiswa Ilkom mengadakan pelatihan literasi digital untuk lansia bertajuk #lansiacermatbermedia. Kegiatan ini merupakan luaran mata kuliah Public Relations Campaign yang bersifat project based learning.
Khabibah merasa gembira karena ibu-ibu lansia dan ibu-ibu PKK dari Dusun Kwancen sangat antusias mengikuti literasi digital.
Dalam kegiatan ini, ia sengaja mengundang narasumber dari Tular Nalar, LSM yang fokus pada literasi digital.
"Literasi digital yang sudah kita adakan pekan lalu bekerja sama dengan Bank Bapas 69 yang memiliki tanggung jawab sosial perusahaan di bidang pendidikan," ujarnya.
Khabibah menyampaikan, materi yang disampaikan oleh Tri Mufida dari Tular Nalar juga mudah diserap oleh para lansia. Disini Tri Mufida menilai, kegiatan semacam ini perlu untuk terus dilaksanakan, karena sangat penting, terutama dalam memberi pemahaman kepada anak-anak usia sekolah.
Demikian juga halnya para ibu-ibu PKK menyampaikan terimakasih, karena menjadi paham bagaimana cara mengecek berita-berita yang hoaks.
Khabibah berharap kegiatan ini mampu mencegah menyebarnya berita-berita hoaks. "Peran ibu sangat penting dalam memberikan pemahaman kepada anak-anaknya," ujar Khabibah.
Materi lain yang diberikan adalah tentang sosial media, kemampuan digital, keamanan digital, dan netiket.
0 Komentar