Patung Petani Jadi Ikon Baru Desa Kalijoso

Dilihat 4025 kali
Patung petani menjadi ikon Desa Kalijoso Secang dengan latar belakang masyarakat berprofesi sebagai petani.

BERITAMAGELANG.ID - Ada pemandangan baru di Desa Kalijoso. Desa yang berada di perbatasan antara Kecamatan Windusari dan Secang ini mempunyai ikon baru. Patung dua petani yang menjulang, berada tepat di pertigaan, pinggir jalan masuk desa.

Kepala Desa Kalijoso, Mu'afi, berharap dengan adanya ikon ini, desa Kalijoso akan semakin dikenal masyarakat, khususnya para pengguna jalan yg berasal dari luar kota atau luar daerah. 

"Kebetulan ada jalan alternatif menuju Secang, di antara jalan raya Payaman - Windusari, yaitu dari dusun Salakan yang mengubungkan sampai ke Sempu, Secang. 

Dan jalan ini sering dilalui oleh para pengguna jalan bila jalan raya Magelang- Semarang mengalami kepadatan arus lalu lintas," ucap Mu'afi.

Dua patung petani sengaja dipilih sebagai ikon desa tersebut karena mayoritas warga desa berprofesi sebagai petani. 

"Kami sengaja memilih patung petani, karena mayoritas mata pencaharian warga kami adalah petani, sekaligus sebagai ungkapan terimakasih kami kepada mereka para petani, yang secara tidak langsung sudah ikut menyediakan stok pangan berupa beras dari hasil sawah mereka," papar alumni pesantren Krakitan, ini.

Awalnya, beberapa perangkat desa juga mengadakan musyawarah, tentang apa sekiranya ikon yang sesuai dengan kultur masyarakat di desa kami ini,dan akhirnya disepakati dua patung petani itu.

Hal senada juga disampaikan oleh Kasi Pemerintahan desa Kalijoso, Mutobi'i. Dengan adanya dua patung yang kini terpasang di pinggir jalan, diharapkan bisa memberi nuansa yang berbeda yang bisa menjadi ikon desa.

Dua patung petani setinggi tiga meter ini, selain menjadi ikon desa juga merupakan salah satu bentuk penyaluran dana desa. 

"Sementara tanah atau lokasinya adalah milik Kepala Desa saat ini," pungkas Pelaksana Jabatan Sekdes, Mutobi'i.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar