BERITAMAGELANG.ID- Bupati Magelang Zaenal Arifin bersama jajaran Forkompimda dan para pemuka agama mengikuti kegiatan doa Lintas agama dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-77 Tahun 2023 Polresta Magelang. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Polresta Magelang, Kamis (15/6/2023).
Bupati Magelang Zaenal Arifin dalam sambutannya mengucapkan, selamat Hari Bhayangkara Ke-77 kepada seluruh keluarga besar Kepolisian Negara Republik Indonesia khususnya Polresta Magelang.
"Terima kasih atas komitmen dan peran serta Polri dalam menjaga keamanan, ketertiban dan kondusifitas di Kabupaten Magelang. Semoga ke depan, Polri semakin solid dengan seluruh stakeholder dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ucap Zaenal.
Sesuai dengan tema "Polri Presisi Untuk Negeri Menuju Indonesia Maju" pada peringatan Hari Bhayangkara ke-77, Zaenal menilai ada makna mendalam, disamping Polri menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusifitas masyarakat, Polri juga ingin lebih dekat dengan seluruh stakeholder seperti TNI, tokoh agama dan masyarakat, karena kedekatan merupakan kekuatan sejati menjadi modal nenuju Indonesia maju.
"Melalui momentum doa lintas agama ini, kami mengajak, mari kita senantiasa bersama setia membangun optimis, dengan bersinergi berkolaborasi, bergotong-royong yang berdasarkan Pancasila, Undang-undang Dasar 1945 untuk menggapai Indonesia Emas," ajak Zaenal.
Ia juga mengajak agar seluruh hadirin untuk berikhtiar batin dengan menundukkan kepala, merendahkan jiwa, bersama-sama memohon ampun dari segala salah dan dosa, mengetuk pintu langit agar ke depan Kabupaten Magelang bisa menjadi lebih baik demi mewujudkan masyarakat yang Sejahtera Berdaya Saing dan Amanah.
Sementara, Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono menyampaikan, bahwa doa lintas agama yang akan dipanjatkan tidak hanya untuk Kepolisian semata, namun khususnya untuk Kabupaten Magelang terlebih untuk menghadapi tahun Politik dalam waktu dekat ini.
"Mudah-mudahan kami Kepolisian, TNI dan seluruh stakeholder yang ada diberikan kemudahan untuk mengawal pesta demokrasi ini," kata Kombes Pol Ruruh Wicaksono.
Menurutnya, kegiatan doa lintas agama ini merupakan salah satu upaya untuk menjaga kondusifitas Kabupaten Magelang agar tetap aman dan kondusif.
Untuk diketahui doa lintas agama ini dipanjatkan oleh para pemuka agama antara lain, pemuka agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu secara bergantian.
0 Komentar