Panik, Warga Temukan Ular Piton Saat Bersihkan Material Longsor

Dilihat 421 kali
Warga temukan ular piton saat membersihkan material longsor yang menutup akses jalan Dusun Krajan Desa Balerejo Kecamatan Kaliangkrik Kabupaten Magelang

BERITAMAGELANG.ID - Bencana tanah longsor menutup jalan penghubung antar kecamatan di lereng Gunung Sumbing Kabupaten Magelang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun suasana panik sempat terjadi ketika seekor ular besar muncul di antara material longsor yang tengah dibersihkan.


Ular piton sepanjang 3 meter itu dievakuasi bersama enam telurnya oleh anggota TNI bersama warga dan relawan di Dusun Krajan Desa Balerejo Kecamatan Kaliangkrik Kabupaten Magelang, Selasa (30/1/2024).

 

Diceritakan warga, ular piton ini muncul saat pembersihan material longsor yang menutup jalan penghubung Kecamatan Kaliangkrik dan Windusari.

 

"Kejadian tadi jam 11.00 siang," kata Hana Zulmaarif, Perangkat Desa Balerejo di lokasi.


Proses pembersihan material longsor hanya dilakukan secara manual oleh tim gabungan dari personil BPBD, TBU, Pemdes, relawan, dan warga setempat.

 

Hana menurutkan endapan material longsor berupa rumpun bambu dan tanah ini berasal dari tebing setinggi 30 meter yang berada di sisi bahu jalan.


Longsor terjadi diduga karena tekstur tanah labil setelah hujan deras mengguyur wilayah lereng Gunung Sumbing beberapa jam sebelumnya. Selain itu kondisi jalan berada di antara tebing dan jurang yang memiliki kemiringan terjal.

 

Untuk sementara waktu, imbuh Hana, lalu lintas semua kendaraan dialihkan ke sejumlah jalur allternatif di wilayah tersebut seperti lewat Kalegen, Tonoboyo menuju Kaliangkrik maupun sebaliknya.

 

"Untuk kendala proses pembersihan adalah adanya rumpun bambu. Soalnya banyak akarnya," ujarnya.


Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sementara ular piton yang berhasil ditangkap saat ini diamankan di rumah warga untuk dipelihara.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar