BERITAMAGELANG.ID - Bupati Magelang yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Alumni (PA) DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Magelang Raya, Grengseng Pamuji, menghadiri peringatan Bulan Bung Karno 2025 yang digelar di Museum BPK, Kota Magelang, Sabtu (28/6/2025).
Mengangkat tema "Refleksi Pancasila Sebagai Pedoman Dalam Menyatukan Praktik Berbangsa dan Bernegara", acara ini menjadi momentum penting dalam mengenang dan menginternalisasi nilai-nilai perjuangan Bung Karno.
Dalam sambutannya, Grengseng Pamuji menekankan pentingnya generasi muda, khususnya para mahasiswa, untuk membaca dan memahami pemikiran Bung Karno secara mendalam.
"Silakan membaca dengan sebaik-baiknya dan penuh pemaknaan. Kalau alur pikirnya Bung Karno kita ikuti, kita bisa melihat kondisi hari ini, sebenarnya sudah dipikirkan oleh Bung Karno sejak terdahulu," ujar Grengseng.
Ia juga menegaskan bahwa identitas sebagai anak ideologis Bung Karno harus dibuktikan dengan tindakan nyata, bukan sekadar gaya hidup atau simbolisme.
"Jangan mengaku anak ideologi Bung Karno kalau cuma petentang-petenteng. Isi otak Anda dengan pemikiran-pemikiran Bung Karno, implementasikan hari ini, dan selesaikan kewajiban kuliah dengan baik, raihlah IPK yang bagus," tegasnya.
Grengseng juga memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan acara yang menurutnya menunjukkan kemajuan GMNI sebagai organisasi yang berlandaskan pada nilai-nilai akademik dan ilmu pengetahuan.
"Saya apresiasi peringatan Bulan Bung Karno malam ini. Ini acara yang luar biasa. Kalau zaman dulu bisa bikin acara seperti ini sudah istimewa. Apalagi adik-adik sekarang berani bicara Pancasila di ruang terbuka," ungkapnya.
Ia menutup sambutannya dengan ajakan untuk terus melestarikan budaya berdiskusi dan merenungkan Pancasila sebagai dasar dan arah kehidupan berbangsa.
"Pancasila perlu dibaca, dibicarakan, dan direfleksikan oleh seluruh bangsa ini," tutup Grengseng.
Sementara itu, Ketua Panitia Peringatan Bulan Bung Karno, Sofyan Setiawan, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremonial, melainkan juga menjadi wadah penanaman nilai-nilai nasionalisme dan kepemimpinan ala Bung Karno.
"Kita juga adakan diskusi bersama seluruh mahasiswa dan elemen masyarakat di Kota dan Kabupaten Magelang tentang Pancasila, dengan narasumber Prof. Dr. Adji Samekto, SH, MH (Guru Besar Fakultas Hukum UNDIP Semarang) dan tokoh budayawan Ki Hardono," jelas Sofyan.
Sebagai penutup, acara ini ditandai dengan doa bersama dan renungan malam, mengajak seluruh peserta untuk merefleksikan kondisi aktual Pancasila di tengah dinamika kehidupan berbangsa saat ini.
Peringatan Bulan Bung Karno ini turut dihadiri oleh Ketua KNPI Kabupaten dan Kota Magelang, para ketua OKP Magelang Raya, serta mahasiswa dari berbagai kampus di Kota dan Kabupaten Magelang, bersama jajaran pengurus dan anggota GMNI Magelang Raya.
0 Komentar