Beberapa waktu lalu, kita mendengar tentang kasus kebocoran data pribadi masing-masing. Baik itu data KTP, data pemilih, maupun data keuangan, semua informasi ini sangat rentan disalahgunakan jika jatuh ke tangan yang salah. Kejadian-kejadian seperti ini mengingatkan kita betapa pentingnya keamanan data, terutama dalam sistem yang melibatkan informasi publik yang sensitif.
Sering kali kita mendengar juga masalah kebocoran data atau serangan cyber. Saya sendiri ingat sebuah insiden beberapa tahun lalu ketika adanya kebocoran data klien yang sangat penting. Data tersebut disimpan dalam sistem yang, pada saat itu, dianggap sudah cukup aman. Tapi nyatanya, seseorang berhasil menembus sistem dan mengakses data tersebut.
Peristiwa itu sangat merugikan, baik dari sisi reputasi perusahaan maupun kepercayaan klien. Sehingga membuat perusahaan tersebut kehilangan banyak kliennya. Hal seperti ini jika terus berlanjut dan tidak segera mencari solusi terbaiknya maka akan terus merugikan pihak klien maupun perusahaan tersebut.
Dalam upaya mencari solusi yang lebih aman, blockchain dapat menjadi salah satu teknologi yang patut dipertimbangkan. Blockchain sering dikaitkan dengan mata uang kripto seperti Bitcoin, tapi sebenarnya teknologi ini bisa diterapkan lebih luas, termasuk untuk keamanan data.
Apa itu blockchain dan bagaimana cara kerjanya
Blockchain adalah teknologi yang menyimpan data dalam serangkaian blok yang terhubung dalam rantai. Setiap blok mengandung informasi tertentu dan kode hash yang unik. Kode hash adalah semacam sidik jari digital yang memastikan bahwa data dalam blok tersebut tidak dapat diubah maupun dihapus. Jika ada perubahan pada satu blok, kode hash akan berubah, sehingga rantai blok selanjutnya akan mendeteksi perubahan tersebut dan memunculkan peringatan. Ini membuat blockchain tahan terhadap serangan cyber dan manipulasi data.
Mengapa blockchain dapat meningkatkan keamanan data?
Lalu bagaimana jika kita ingin menerapkan blockchain dalam skala kecil, seperti dalam sistem pelaporan internal atau sistem sederhana yang sedang kita buat, kita dapat memulai dengan membangun blockchain sederhana untuk menyimpan catatan atau transaksi. Berikut adalah cara kerjanya:
Mengapa perlu mempertimbangkan blockchain?
Blockchain memiliki potensi besar untuk meningkatkan keamanan data dan transparansi dalam sebuah sistem. Beberapa keuntungan yang bisa diperoleh antara lain:
Dengan banyaknya manfaat yang ditawarkan, blockchain diharapkan bisa menjadi solusi masa depan bagi sistem keamanan data kita semua. Meskipun penerapan blockchain mungkin memerlukan penyesuaian dan biaya, manfaat jangka panjangnya dalam menjaga integritas dan keamanan data sangat signifikan untuk teknologi yang ada sekarang.
Selain itu, dengan perkembangan teknologi blockchain, kita juga bisa berharap adanya peningkatan efisiensi dan interoperabilitas antar sistem yang ada. Seiring dengan semakin banyaknya contoh penggunaan blockchain yang berhasil, diharapkan teknologi ini dapat diadopsi lebih luas untuk mendukung keamanan data yang lebih baik di sektor publik.
Penulis: Nida Muna Fadhilla, Programmer pada Dinas Kominfo Kabupaten Magelang
0 Komentar