Ribuan Jemaah Ikuti Pengajian dan Doa Bersama di Desa Banyusidi, Pakis

Dilihat 34 kali

BERITAMAGELANG.ID - Wakil Bupati Magelang, H Sahid beserta istri dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Magelang, Dian Ekawati Pamuji beserta jajaran Forkopincam Pakis menghadiri acara pengajian dalam rangka doa bersama dan santunan anak yatim. Kegiatan tersebut menghadirkan K.H. Anwar Zahid digelar di lapangan Desa Banyusidi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Jumat (21/11).

Wakil Bupati Magelang, H Sahid dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia penyelenggara, para donatur dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya acara yang mulia ini.

Kehadiran K.H. Anwar Zahid, ulama kharismatik yang dikenal luas dengan dakwahnya yang menyejukkan dan penuh hikmah dan humoris ini menjadi berkah tersendiri bagi seluruh jemaah yang hadir di pengajian ini.

H. Sahid mengatakan, kegiatan seperti ini adalah cerminan dari nilai-nilai luhur bangsa dan ajaran Islam yang menekankan pentingnya kepedulian sosial. Memberi perhatian kepada anak-anak yatim bukan hanya bentuk kasih sayang, tetapi juga investasi moral dan spiritual bagi masa depan bangsa.

"Di tengah berbagai tantangan zaman, kita perlu memperkuat fondasi spiritual dan sosial masyarakat. Pengajian seperti ini menjadi ruang yang sangat penting untuk memperkuat nilai-nilai keimanan, mempererat silaturahmi, dan membangun semangat kebersamaan," kata H. Sahid.

Kehadiran para tokoh agama dan masyarakat, serta antusiasme warga, menunjukkan Kabupaten Magelang memiliki modal sosial yang kuat untuk terus tumbuh sebagai daerah yang religius, harmonis dan berdaya saing.

"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momen ini sebagai pengingat bahwa kekuatan sebuah daerah tidak hanya terletak pada pembangunan fisik semata, tetapi juga pada kekuatan spiritual, solidaritas sosial, dan ketulusan hati warganya. Mari kita terus rawat semangat gotong royong dan kepedulian, agar Kabupaten Magelang menjadi tempat yang damai, sejahtera dan penuh berkah," ajak Sahid.

Ia berharap melalui acara ini akan membawa keberkahan bagi masyarakat, utamanya bagi anak-anak yatim, sehingga bisa tumbuh menjadi generasi yang tangguh, berakhlak mulia dan bermanfaat bagi bangsa.

Sementara K.H. Anwar Zahid dalam tausiyahnya menekan agar jemaah dan masyarakat di Desa Banyusidi dapat tekun menjalankan ibadahnya, baik menjalankan ibadah salat maupun bersedekah kepada siapapun yang membutuhkan dan dalam bentuk apapun.

Ia mengajak masyarakat agar tidak mengeluh dalam menjalani kehidupan yang kian hari kian dirasa semakin sulit, baik dalam menghadapi kesulitan ekonomi, kesehatan dan lain sebagainya.

"Tetaplah berdoa kepada yang Maha Kuasa dan jangan banyak mengeluh dalam menghadapi kehidupan ini," pesannya.

K.H. Anwar Zahid menambahkan, meskipun dalam keadaan yang kurang beruntung, bukan berarti menghalangi untuk beribadah dan bersedekah kepada sesama.

"Bersedekah itu tidak usah harus menunggu kaya. Meskipun dalam kondisi tidak punya apa-apa kita juga bisa tetap bersedekah kepada sesama dalam berbagai bentuk, salah satunya dengan doa bagi yang membutuhkan," tegas K.H Anwar Zahid.

Pada kesempatan tersebut, K.H. Anwar Zahid juga menyerahkan santunan kepada anak yatim secara simbolis dan membagikan kenangan-kenangan berupa sarung. Pengajian tersebut diikuti kurang lebih sebanyak 5.000 jemaah yang memadati lapangan Desa Banyusidi.


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar