BERITAMAGELANG.ID - Bupati Magelang diwakili Sekretaris Daerah, Adi Waryanto, didampingi Ketua Pimpinan Daerah Muhamadiyah Magelang, Jumari, melepas kegiatan jalan sehat dalam rangka menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Komplek Perguruan Muhammadiyah, Kecamatan Borobudur, Minggu (11/9/2022).
Adi Waryanto menyampaikan, Muhammadiyah merupakan salah satu di antara organisasi tertua di Indonesia yang terbentuk sebelum kemerdekaan. Organisasi sebesar ini dapat bertahan dan menjadi kuat karena banyak yang ikhlas bermuhammadiyah dan adanya rasa satu kesatuan dalam diri keluarga besar Muhammadiyah.
"Hal ini diibaratkan seperti sapu lidi, ketika masing-masing ingin berdiri sendiri maka satu batang akan patah, tidak akan kuat, namun ketika setiap batangan lidi tersebut digabung menjadi satu dalam sebuah ikatan, maka semunya akan kuat serta dapat memberi manfaat untuk semuanya," ujarnya.
Melalui ormas Islam seperti Muhammadiyah, Pemerintah Daerah Kabupaten Magelang berharap akan banyak peran serta dalam menciptakan kemaslahatan umat, dan bisa membekali serta membentengi untuk bersinergi melawan radikalisme, toleransi, penebar ujaran kebencian, berita-berita hoaks yang dapat berakibat perpecahan umat di Kabupaten Magelang.
Ia mengajak seluruh keluarga besar Muhammadiyah Kabupaten Magelang, untuk senantiasa bergotong royong seiring dan seirama dalam memajukan pembangunan di Kabupaten Magelang demi terciptanya Kabupaten Magelang yang Sejahtera, Berdaya Saing dan Amanah (Sedaya Amanah).
Ketua Pimpinan Daerah Muhamadiyah Magelang, Jumari berharap agar masyarakat Muhammadiyah bisa ikut turut serta menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah Ke-48 dan Muktamar Aisyiyah Ke-48 di Surakarta pada 18-20 November 2022.
"Sehingga Muktamar Muhamadiyah di Jawa Tengah ini bisa memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta," kata dia.
0 Komentar