Pengguna Jalan di Perbatasan Magelang Yogya Diuji Swab Antigen

Dilihat 1067 kali
Giat penyekatan dipimpin Kapolres Magelang AKBP Ronald Purba dalam melaksanakan PPKM Darurat Jawa Bali
BERITAMAGELANG.ID - Selain penyekatan arus lalu lintas, Tim Gabungan juga melaksanakan tes swab antigen di perbatasan Magelang - Yogyakarta tepatnya di Tugu Ireng Salam  Kabupaten Magelang. Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut pemberlakuan PPKM Darurat.

Kapolres Magelang AKBP Ronald A Purba di sela kegiatan penyekatan, Selasa (6/7/2021) mengatakan, swab antigen di perbatasan ini diberikan secara gratis untuk semuanya. 

"Karena kami bekerjasama dengan Dinas Kesehatan. Berapa saja siap karena memang alat swabnya sudah turun," kata Ronald. 

Berkaitan dengan pelaksanaan PPKM Darurat ini, pihaknya akan terus menggelar kegiatan penyekatan di perbatasan terutama untuk masyarakat yang akan masuk di wilayah Kabupaten Magelang. 

"Kalau masyarakat luar wilayah Kabupaten Magelang, kita akan tanya keperluannya apa. Kalau mereka tidak ada keterkaitan dengan sektor-sektor kritikal esensial, maka kita minta untuk putar balik," lanjutnya. 

Namun sebaliknya, kata Ronald, kalau masyarakat yang masuk di wilayah Kabupaten Magelang terkait dengan sektor kritikal dan esensial maka pihaknya memperbolehkan.

Kapolres mengungkapkan, dalam penyekatan ini pihaknya menemukan satu warga Kabupaten Magelang yang positif usai swab antigen. 

"Ada satu yang tadi positif, kami suruh untuk isolasi mandiri dulu dan akan ditindaklanjuti oleh Dinas Kesehatan," jelasnya. 

Ketika disinggung tentang jalur "tikus" yang sering dilewati oleh pengendara untuk menghindari penyekatan di perbatasan, dirinya mengatakan akan melihat situasi dan kondisi yang ada untuk upaya penyekatan. 

"Dengan penyekatan skala besar seperti ini secara psikologis ada pesan kepada masyarakat untuk di rumah saja. Untuk penyekatan nanti kita lihat eskalasinya seperti apa. Juga akan kita perhitungkan dengan kekuatan kita. Karena di awal PPKM Darurat ini kami fokus sosialisasi kepada masyarakat," ungkapnya. 

Dalam penyekatan yang dilaksanakan hari ini, sebanyak 257 kendaraan terpaksa diminta untuk putar balik.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar