Roadshow Keroncong Svaranusa Digelar di Balkondes Wanurejo

Dilihat 1482 kali
Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa di Balkondes Wanurejo, Borobudur, Kabupaten Magelang.

BERITAMAGELANG.ID - Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa di Balkondes Wanurejo, Borobudur, Kabupaten Magelang, digelar dalam upaya mendorong musik Keroncong menjadi warisan dunia melalui Unesco.


Kegiatan tersebut bertujuan membangun ekosistem musik keroncong yang kuat harus dimulai dari akar paling bawah yakni komunitas, bukan lagi berdasarkan kerja sama antar pemerintahan.


Dimana hasil penelitian musik keroncong adalah tradisi Indonesia. Sudah terbukti secara ilmiah maupun secara pengakuan. 


Musik keroncong terus diupayakan Pemerintah Indonesia untuk menjadi warisan dunia ke UNESCO. Target tersebut dilakukan secara konkret dengan menguatkan ekosistem keroncong dari tiap-tiap komunitas di daerah (grassroot). 


“Sehingga musik keroncong di masing-masing daerah akan hidup. Kita akan perjuangkan hingga menjadi warisan dunia yang berasal dari Indonesia ke UNESCO," ucap Kapokja Apresiasi dan Literasi Musik Ditjen Film, Musik, dan Media Kemendikbudristek Edi Irawan, dalam kegiatan tersebut, Jumat (19/8/2022).


Kegiatan Keroncong Svaranusa dimulai dari Jawa Tengah, dimana perkembangan keroncong sudah berkembang pesat, khususnya daerah Surakarta.


"Namun perlu proses butuh waktu sekitar 4-5 tahun untuk bisa maju dan menjadi warisan dunia. Perlu gerakan nasional dan komitmen bersama untuk memajukan musik keroncong. Dikarenakan seluruh keroncong dari nusantara akan diajukan menjadi warisan dunia," terang Edi. 


Ketua Panitia, Ibnu Amar Muchsin mengungkapkan, era sekarang gaya komunitas atau organisasi secara terpusat sudah tidak relevan. Pihaknya ingin membangkitkan komunitas keroncong dari masing-masing daerah supaya mandiri. 


"Dalam kegiatan ini komunitas keroncong berdiskusi bagaimana peluang membangkitkan komunitas di kabupaten atau kota yang jarang tesentuh bantuan pemerintah. Seniman musik keroncong harus disemai melalui dana abadi kebudayaan," jelas Amar.


Amar menerangkan, ekosistem keroncong yang berpusat di Semarang telah bersinergi dengan pemerintah. Tujuan utama adalah bagaimana membangkitkan keberagaman keroncong yang ada di nusantara.


“Tidak hanya di Yogyakarta, Solo, atau kota tertentu. Tapi masing-masing daerah punya ciri khas sendiri yang nantinya akan jadi satu dalam naungan Keroncong Indonesia, bahkan di Kalimantan juga ada khas keroncongnya sendiri," terang Amar.


Bersama, komunitas keroncong akan mengembangkan dan merevolusi musik menjadi semakin baik. Sebab, setiap daerah terdapat musik tradisi yang kental.


“Maka bisa melakukan perkawinan dan kolaborasi supaya menghasilkan musik yang inovatif," tuturnya.


Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa itu diikuti oleh komunitas keroncong dari berbagai daerah, yaitu wilayah Kedu, Yogyakarta dan Semarang. Puncak Roadshow akan diselenggarakan di Semarang pada  22-23 Oktober mendatang.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar