Akses Utama Longsor, Warga Lereng Merbabu Bangun Jembatan Darurat

Dilihat 432 kali
Gotong royong warga membangun jembatan dari bambu di lokasi jalan longsor Desa Soronalan Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang

BERITAMAGELANG.ID - Puluhan kepala keluarga di lereng Gunung Merbabu Kabupaten Magelang terisolir akibat akses utama ke desa mereka terputus karena longsor. Musibah yang dipicu tingginya curah hujan itu juga mengakibatkan dua rumah dalam kondisi terancam longsor susulan.

 

Dengan bergotong royong, puluhan warga Desa Soronalan Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang membuat jembatan darurat dari bambu di atas jalan yang longsor.

 

Pembuatan jembatan darurat sepanjang 20 meter pada Minggu (22/1/2024) tersebut sebagai upaya menolong saudara mereka. 60 kepala keluarga warga Dusun Sintok Desa Gantang yang sempat terisolir sejak kejadian longsor terjadi pada Jumat (19/1/2024) petang. Kondisi warga terdampak juga masih bertahan di rumah menunggu bantuan.

 

Longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan memicu tanah penopang jalan yang menjadi akses dua desa tersebut menjadi labil dan longsor.

 

"Terisolir satu dusun Sintok ada 65 KK, jiwanya sekitar 183," kata Kepala Desa Gantang, Kardinal di lokasi, Minggu (21/1/2024).

 

Menurutnya, proses pembuatan jembatan darurat ini tidaklah mudah, karena warga harus berdiri di antara tebing dan jurang terjal setinggi 10 meter. Selain itu kontur tanah di sekitar lokasi longsor dengan panjang 20 meter ini juga masih labil akibat hujan terus mengguyur.

 

Selain mengisolasi ratusan jiwa, lanjut Kardinal, putusnya akses keluar masuk Dusun Sintok ini juga mengancam dua rumah warga yang berada di atasnya. Warga juga kesulitan beraktivitas menjual hasil pertanian mereka, karena hanya jalan yang longsor tersebut satu satunya akses penghubung Desa Soronalan dan Desa Gatang. Warga juga kesulitan jika harus membangun akses baru di lokasi lain.


"Ini upaya sementara kita bikin jembatan sesek (darurat) untuk akses anak-anak yang belajar dan ekonomi warga. Selain jalan ini tidak ada," jelasnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar