Bupati Magelang: Generasi Muda Harus Meneruskan Semangat Pahlawan Pejuang Kemerdekaan

Dilihat 1032 kali

BERITAMAGELANG.ID - Memperingati Hari Pahlawan tahun 2020, jajaran Forkopimda Kabupaten Magelang melaksanakan upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Giri Dharmo Loyo II Cawang. Upacara tabur bunga dipimpin Bupati Magelang, Zaenal Arifin, Selasa (10/11/2020).


"Upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan ini tentunya seraya untuk mengenang dan mendoakan para arwah pahlawan kita yang telah gugur mendahului kita, semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Dan yang paling penting kita semuanya sebagai generasi penerusnya harus bisa meneruskan api para pejuang ini," ujar Zaenal usai melaksanakan upacara tabur bunga.


Pada kesempatan yang sama, Zaenal menyampaikan kepada anak muda Kabupaten Magelang bahwa Indonesia merdeka karena perjuangan bukan dari pemberian. Kemerdekaan tersebut diraih oleh anak bangsa, diperjuangkan tulus dan ikhlas dengan segala pengorbanan, baik jiwa dan raga.


"Maka bagi generasi muda, isilah kemerdekaan ini dengan terus memberikan yang terbaik untuk kemajuan bangsa dan negara. Berikan hal yang positif bagi Indonesia yang kita cintai ini," tuturnya.


Kapolres Magelang, AKBP Ronald Ardiyanto Purba menambahkan, generasi muda harus mampu menjadi pahlawan bagi diri sendiri dan masyarakat dengan mematuhi aturan yang berlaku.


Ia memberikan contoh seperti peraturan yang sedang digencarkan sekarang ini, yaitu aturan mengenai protokol kesehatan untuk memutus mata rantai Covid-19 dengan physical distancing (menjaga jarak), rajin cuci tangan pakai sabun, dan mengenakan masker pada saat keluar rumah.


"Cukup dengan mematuhi protokol kesehatan ini saja seseorang sudah bisa dibilang menjadi pahlawan bagi masyarakat. Setidaknya dia sudah ikut berjuang untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Apalagi saat ini Kabupaten Magelang juga sedang bersiaga menghadapi Merapi. Mari kita bersama-sama bisa bergotong royong dan menjadi pahlawan bagi saudara kita yang sedang terancam oleh Merapi ini," pungkas Ronald.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar