Desa Giritengah Raih Nominasi 'Desa Budaya' Nomor 2 Se-Indonesia

Dilihat 1203 kali
Bupati Magelang Zaenal Arifin saat membuka acara Gelar Budaya Peringatan Hari Jadi Desa Budaya Giritengah Ke-352

BERITAMAGELANG.ID- Bupati Magelang Zaenal Arifin didampingi Plt Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, Sulistyio dan Forkompimcam Borobudur membuka acara Gelar Budaya Peringatan Hari Jadi Desa Budaya Giritengah Ke-352 Tahun di Terminal Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Sabtu (17/6/2023). 


Bupati Magelang Zaenal Arifin menyampaikan, diusia Desa Giritengah yang ke 352 tahun, tentunya bukan usia yang muda lagi. Dimana hari ini adalah hari yang harus patut disyukuri atas nikmat yang diberikan Tuhan setelah melalui proses yang begitu panjang.


"Perjalanan yang panjang ini tentunya banyak dinamika yang kita lalui, ada yang senang, bahagia dan sedih. Namun demikian, dari perjalanan panjang semua ini yang paling penting yaitu bersyukur, nikmat sukur inilah yang kita wujudkan hari ini dengan menggelar Gelar budaya," ujar Zaenal.


Zaenal mengatakan, Bung Karno berpesan agar bangsa Indonesia bisa mandiri di bidang politik, ekonomi serta memiliki kepribadian dalam kebudayaan. Maka kebudayaan-kebudayaan adiluhung yang menjadi warisan luhur para leluhur ini harus terus dlestarikan dan dijaga bersama. 


"Karena ternyata kepribadian kebudayaan yang ada di kita mampu menjadi benteng ditengah-tengah perubahan era globalisasi yang cukup luar biasa cepat dan pesat ini," ungkap Zaenal.


Sementara, Plt Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, Sulistyio menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tiap satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wajib setiap tahunnya menambah satu Desa binaan. Dan kebetulan di Tahun 2023 ini, Desa Giritengah menjadi Desa binaan Disporapar Provinsi Jawa Tengah.


"Tentu sudah beberapa kali kami melakukan assessment dan ada beberapa hal yang ada di desa ini dengan harapan masyarakat Desa Giritengah pada sensus berikutnya tidak masuk dalam kategori Desa miskin lagi," kata, Sulistyio.


Menurutnya, ada beberapa potensi yang bisa terus dikembangkan di Desa Giritengah ini. Dan ia berharap, pada sensus berikutnya melalui Badan Pusat Statistik (BPS), Desa Giritengah bisa menjadi Desa mandiri.


"Apalagi desa ini sudah mendapatkan nominasi prestasi Nasional sebagai 'Desa Budaya' nomor 2 Se-Indonesia," beber, Sulistyio.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar