Tahun Baru Islam, Pemkab Magelang Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu

Dilihat 1505 kali
Bupati Magelang bersama jajaran Forkopimda mengawali tabuh rebana bersama dalam pentas Hadrah Kolosal 1 Muharam 1440 Hijriyah, Senin (10/09) malam

BERITAMAGELANG.ID - Ribuan orang memadati sepanjang Jalan Soekarno Hatta, Sawitan Kota Mungkid, Senin (10/09). Malam itu, Pemerintah Kabupaten Magelang menggelar Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1440 Hijriah, yang dipusatkan dari depan Rumah Dinas Bupati Magelang hingga Masjid An Nur.

Dalam kesempatan ini Bupati Magelang dan jajaran Forkopimda memberikan santunan pada 1.000 anak yatim piatu, juga dimeriahkan pentas 107 hadrah kolosal persembahan desa-desa di wilayah Kabupaten Magelang. Peringatan Tahun Baru Islam pun berlangsung hikmad dengan ceramah yang disampaikan Dr. KH. Fadlolan Musyaffa, LC dari Semarang.

Fadlolan mengaku terenyuh melihat peringatan tahun baru Hijriyah di Kabupaten Magelang.

"Peringatan ini mungkin hanya ada di Kabupaten Magelang dan semoga bisa diikuti oleh kabupaten - kabupaten lainnya. Biasanya kembang api hanya bisa dilihat setiap (malam) 1 Januari, tapi saya yakin bisa dikalahkan malam ini," katanya.

Sementara Bupati Magelang Zaenal Arifin berharap acara ini bisa menjadi event tahunan tentunya melalui dukungan semua pihak. Acara malam ini terselenggara atas kerja sama Kementrian Agama, Baznas, dan jajaran Pemerintah Kabupaten Magelang.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang, peringatan 1 Muharam 1440 Hijiriyah malam ini akan menjadi tonggak perjalanan acara rutin tahunan di Kabupaten Magelang, untuk itu secara resmi kami canangkan," tandasnya.

Pentas Hadrah Kolosal diawali tabuh rebana bersama-sama Bupati Magelang dan jajaran Forkopimda.

"Tabuh bersama dalam rangka memperingati dan menyongsong tahun baru Islam itu semarak secara masif untuk seluruh umat yang ada di Kabupaten Magelang," kata Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Magelang Mad Sabitul Wafa.

Mad Wafa menambahkan, acara ini bertujuan mempererat tali silaturahmi semua elemen muslim di Kabupaten Magelang, juga membudayakan gemar kesenian Islam melalui pentas rebana kolosal.

"Selain itu sebagai syiar dan mengajak umat Islam membiasakan dan memperbanyak shodaqoh pada bulan Muharam dan lebih memperhatikan kaum fakir miskin dan yatim piatu," imbuhnya.

Turut hadir mendampingi Bupati Magelang, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Magelang Mad Sabitul Wafa, Kapolres Magelang AKBP Hari Purnomo, Wakapolres Kompol Eko Mardiyanto, Dandim 07/05 Letkol Arm Kukuh Dwi Antono, Kepala Kejaksaan Negeri Eko Hening Wardono, serta jajaran Kepala SKPD Kabupaten Magelang.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar