BERITAMAGELANG.ID - Jajaran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magelang telah melakukan perekrutan Pengawas TPS (PTPS) yang akan bekerja di tingkat TPS setiap desa pada Pemilu 17 April 2019.
Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang, Habib Saleh, mengatakan, semua jumlah Pengawas TPS sudah terpenuhi, namun di beberapa tempat masih terkendala terkait syarat usia Pengawas TPS yaitu usia minimal 25 tahun dan pendidikan SMA.
"Terdapat sedikit kendala dalam proses perekrutan Pengawas TPS, yaitu di daerah pinggiran, jumlah lulusan SMA sederajat terbatas. Serta ditambah syarat usia minimal 25 tahun, hal tersebut cukup menjadi kendala," ungkap Habib, Selasa (05/03).
Terkait kendala tersebut, Bawaslu Kabupaten Magelang masih menunggu hasil koordinasi dengan Bawaslu RI dan Komisi 2 DPR RI.
"Kami menunggu hasil koordinasi, siapa tahu terdapat perubahan syarat perekrutan Pengawas TPS," ucap Habib.
Sementara itu jajaran Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Mertoyudan, sudah melakukan penempelan pengumuman daftar nama Pengawas TPS yang lolos seleksi administrasi.
Pengumuman tersebut ditempelkan di tiap balai desa wilayah Kecamatan Mertoyudan, agar diketahui oleh masyarakat luas, serta diberikan tanggapan atau penilaian sebagai Pengawas TPS.
"Kebetulan perekrutan Pengawas TPS untuk Kecamatan Mertoyudan sudah lengkap. Dan saat ini hasil perekrutan diumumkan di balai desa untuk menerima tanggapan masyarakat, sebelum dilakukan pelantikan.
Bilamana ada Pengawas TPS yang tidak memenuhi syarat bisa dilaporkan kepada kami karena Pengawas TPS harus netral, tidak boleh turut menjadi anggota partai," tegas Ketua Panwascam Mertoyudan, Fathul Mujib.
Mujib menambahkan, wilayah Kecamatan Mertoyudan tergolong padat penduduk, sehingga jumlah TPS lebih banyak dibanding kecamatan lainnya.
"Mulai dari 14 TPS hingga 41 TPS di desa wilayah Kecamatan Mertoyudan, sehingga perekrutan Pengawas TPS sudah kami laksanakan pada Bulan Februari lalu," ungkapnya.
0 Komentar