Bapelkes Salaman Siap Menampung Pasien Covid-19 Tanpa Gejala dan Ringan

Dilihat 1254 kali
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi
BERITAMAGELANG.ID - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi mengatakan tempat Isolasi Terpusat (Isoter) Bapelkes Salaman sangat layak dan memadai untuk menampung pasien Covid-19. 

"Tempat ini (Isoter Bapelkes Salaman) sangat layak. Dan tempat ini sudah bisa kita operasikan mulai hari ini," kata Nanda Cahyadi Pribadi usai mendampingi Sekda meninjau kesiapan tempat Isoter Bapelkes Salaman bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Magelang, Jumat (27/8/2021).

Lebih lanjut Nanda menjelaskan sudah tersedia tenaga kesehatan (Nakes) yang bekerja 1x24 jam selama 3 shift. Selain itu juga tersedia dokter yang akan melakukan visit (kunjungan) yang ditugaskan dari beberapa fasilitas kesehatan, yaitu Puskesmas Salaman 1, Borobudur, dan Tempuran. 

Selain itu juga akan ditempatkan petugas keamanan yang terdiri dari unsur TNI 1 personel, Polri 1 personel, Satpol PP 1 personel, dan 1 personel dari kewilayahan LPBD (Lembaga Penanggulangan Bencana Desa) Menoreh.

"Kemudian ada juga tenaga kebersihan termasuk laundry," jelas Nanda.

Nanda berharap, tempat Isoter ini bisa segera diakses oleh pasien Covid-19 tanpa gejala ataupun bergejala ringan. 

"Jadi untuk yang bergejala di atas ringan sudah tidak bisa lagi dan harus kita rujuk ke rumah sakit," katanya.

Nanda berharap, dengan disediakannya tempat isolasi terpusat oleh Pemerintah Daerah ini bisa melokalisir kasus terkonfirmasi agar tidak semakin berkembang. 

"Dan ini bisa dilakukan treatment yang khusus karena di sini disediakan Nakes, dokter, dan sesuai SOP penanganan Covid-19," bebernya.

Sementara, Isoter di Rumah Sakit Menoreh dan Candi Umbul, kata Nanda, akan tetap direncanakan ke depannya, namun dalam tahap awal adalah di Bapelkes Salaman ini.

"Karena memang tempatnya (Bapelkes Salaman) tidak ada pekerjaan bersifat fisik, tinggal menyiapkan manajemennya, personelnya, dan melakukan penyesuaian sedikit. Tapi kalau yang di Candi Umbul dan Rumah Sakit Bukit Menoreh perlu pekerjaan fisik sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama," pungkas Nanda.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar