Bupati Magelang: Pengelolaan Sampah Harus Selesai di Desa

Dilihat 547 kali

BERITAMAGELANG.ID - Penyelesaian sampah yang ada di Kabupaten Magelang diharapkan bisa selesai di desa. Hal tersebut ditekankan Bupati Magelang Grengseng Pamuji pada acara Bakti Sosial (Baksos) peringatan Hari Keluarga, Hari Anak, Hari Lahir Pancasila, dan Hari Lingkungan Hidup di Dusun Pongangan, Desa Pagersari, Kecamatan Mungkid, Senin (9/6/2025). 


Grengseng Pamuji menyampaikan, Pemerintah Desa Pagersari bisa berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup agar bisa diformulasikan dan rencanakan supaya pengelolaan sampah bisa selesai di tingkat desa. 


"Nantinya akan kita siapkan untuk se-Kabupaten Magelang alat agar sampah ini bisa dijadikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan bisa dijadikan Refuse Derived Fuel (RDF)," kata Grengseng. 


"Kalau kita kompak dan mau bergotong royong, barang sampah yang kecil tidak ada artinya kalau kuantitasnya banyak serta mempunyai kontinuitas dan dikontrol kualitasnya sampah itu akan bernilai dan mempunyai arti di pasar," harap Grengseng. 


Grengseng menambahkan, energi yang diinginkan oleh pemerintah yaitu energi hijau, yang tentunya akan banyak mengurangi bahan bakar dari fosil. Salah satu solusinya adalah di pengelolaan sampah. 


"Sehingga nantinya Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) di Pasuruan maupun di Bandongan nantinya tidak isi dan sampah selesai di desa," tutup Grengseng. 


Kepala Desa Pagersari, Sri Mulyanto mengungkapkan di wilayahnya, Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) dan Bank Sampah sudah ada di tiap dusun. 


"Ini solusi yang pas karena penanganan sampah TPS3R kalau tidak ada di desa akan membutuhkan biaya dan tenaga yang banyak karena harus dibawa ke Pasuruan, Grabag, maupun Bandongan," kata Mulyanto. 


Lebih lanjut Mulyanto menjelaskan di Desa Pagersari sendiri TPS3R beroperasi mulai 2017 dan sampai saat ini kurang lebih delapan tahun sudah beroperasi. Bank Sampah pada 2023 sudah dimiliki semua dusun.


"Alhamdulillah selain bisa memilah sampah dan peduli terhadap lingkungan, dengan adanya Bank Sampah ini juga bisa menjadi nilai ekonomis untuk warga dusun di Desa Pagersari," kata dia.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar