BERITAMAGELANG.ID - Wakil Bupati Magelang, Sahid menghadiri pengajian akbar Haul Simbah Kyai Buntaran di Dusun Depok, Desa Sidomaju, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Minggu (5/10).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Magelang menyampaikan peringatan haul adalah momen penting untuk mengenang, mendoakan dan meneladani jejak langkah perjuangan para pendahulu, khususnya para ulama dan kyai.
Menurutnya, Almaghfurlah Simbah Kyai Buntaran adalah salah satu pilar penting dalam syiar Islam dan pendidikan karakter di wilayah Tegalrejo khususnya dan Kabupaten Magelang pada umumnya.
"Beliau telah meninggalkan warisan yang tak ternilai harganya, berupa ilmu, keteladanan, serta semangat keislaman yang sejuk, moderat, dan mencintai tanah air," kata Sahid.
Di tengah gempuran perubahan zaman yang begitu cepat, teladan dan ilmu dari para ulama akan menjadi obor dan pelita yang membimbing umat agar tidak tersesat dalam lautan globalisasi. Keteladanan, kesederhanaan, keikhlasan, dan dedikasi Simbah Kiai Buntaran dalam membimbing umat harus bisa dijadikan suri teladan dalam kehidupan sehari-hari.
Lebih lanjut Sahid mengatakan, Kabupaten Magelang ini dikenal sebagai bumi para kyai dan santri. Peran para ulama, termasuk para santri dan alumni pesantren, sangat sentral dalam menjaga kondusivitas, persatuan, dan keharmonisan masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Magelang berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk ulama dan tokoh agama, dalam mewujudkan Kabupaten Magelang yang Aman, Nyaman, Religius, Unggul dan Sejahtera.
"Dengan landasan spiritual dan moral yang kuat, insya Allah kita mampu menghadapi segala tantangan dan mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan," katanya.
Ia juga mengajak kepada semua umat yang hadir dalam pengajian akbar ini untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan, menjaga persatuan dan kerukunan antar sesama, berpartisipasi aktif dalam pembangunan desa dan daerah dan terus menyebarkan ajaran Islam yang Rahmatan Lil 'Alamin.
"Mari kita panjatkan doa, semoga seluruh amal dan perjuangan Almaghfurlah Simbah Kiai Buntaran diterima di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala, ditempatkan di tempat terbaik, dan kita sebagai penerusnya dapat melanjutkan estafet perjuangan beliau," ajaknya.
0 Komentar