BERITAMAGELANG.ID - Menyambut pariwisata tahun 2022, Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang menggelar diskusi bersama pelaku wisata yang tergabung dalam komunitas Pesona Magelang (Pesma) di objek wisata Ketep Pass, Senin (6/12).
Pesona Magelang merupakan salah satu stakeholder pariwisata yang selalu membantu dan bersinergi dengan Disparpora Kabupaten Magelang.
"Apresiasi kepada Pesona Magelang yang selalu bersinergi dan membantu kami. Pesma selama ini sudah banyak memberikan masukan dan bekerja sama dalam rangka memajukan pariwisata khususnya di Kabupaten Magelang," kata Gunawan Andi Prihananta, Kabid Pemasaran dan Kelembagaan pada Disparpora Kabupaten Magelang.
Andi mengatakan diskusi tersebut membahas rencana pariwisata di tahun 2022. Walaupun Kabupaten Magelang memiliki magnet pariwisata berupa Candi Borobudur, cakupan wilayahnya sangat luas. Untuk itu menurut Andi perlu ada peningkatan kinerja setiap kawasan untuk menangkap peluang tersebut.
"Saya titip kepada Pesona Magelang ini yaitu tetap sinergi, kolaborasi, adaptasi dan inovasi. Serta masing-masing wilayah dapat membuat sebuah travel patern berdasarkan potensi kewilayahan," pesannya.
Upaya tersebut diharapkan dapat mengakomodir keunggulan setiap wilayah terkait pariwisata dan ekonomi kreatif. Menurut Andi hal tersebut dapat dijadikan sebuah paket wisata.
"Kalau perlu ada satu kalender event unggulan di setiap wilayah yang nanti akan kami jadikan sebagai bahan promosi pariwisata. Karena jika pariwisata dan ekonomi kreatif sudah bergerak, tentunya akan mampu menimbulkan multiplayer effect bagi yang lainnya. Satu jenis event saja akan dapat meningkatkan rantai ekonomi yang begitu banyak," jelasnya.
Kirno Prasojo, Ketua Pesona Magelang menjelaskan dalam pertemuan tersebut juga turut dibahas strategi yang akan dilakukan oleh pengelola wisata menghadapi tahun 2022.
"Selain itu juga kita perlu strategi menghadapi isu virus Covid-19 varian terbaru yaitu Omicron. Karena apapun jenis virus itu tidak akan membuat semangat kami surut untuk mengembangkan sektor pariwisata di Magelang Raya," katanya.
Kegiatan pariwisata tetap akan dijalankan dengan mematuhi protokol kesehatan. Menurut Kirno, apapun bentuk virusnya akan dapat tetap disiasati dengan cara menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan imbauan pemerintah.
Menurutnya, Pesona Magelang selama ini menjadi wadah pelaku wisata seperti pengelola destinasi, hotel, biro perjalanan, pelaku seni budaya dan ekonomi kreatif yang tentunya akan menambah pilihan kunjungan wisata di Kabupaten Magelang.
Dalam kegiatan diskusi tersebut juga diserahkan hadiah kepada pemenang Lomba Foto dan Video Wisata Magelang dengan tema "Moda Transportasi Pariwisata di Kabupaten Magelang" yang diadakan oleh Disparpora Kabupaten Magelang.
0 Komentar