Melonjak, Pasien Covid-19 Tambah 17 Orang

Dilihat 3407 kali
Foto ilustrasi freepik.com

BERITAMAGELANG.ID - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Magelang hingga Rabu (28/10/2020), bertambah 17 orang. Tujuh diantaranya berasal dari Kecamatan Secang, Mertoyudan tiga orang, Grabag, Srumbung, Kaliangkrik masing-masing dua orang, Muntilan dan Bandongan satu orang. 


“Meski demikian, saat ini ada tujuh yang sembuh. Tiga dari Mungkid, dan masing-masing satu orang dari Dukun, Bandongan, Mertoyudan serta Borobudur,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.


Dengan tambahan 17 baru dan 7 sembuh itu, jumlah kumulatif pasien positif mencapai 997 orang. Rinciannya, 153 dirawat di rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri, 817 sembuh serta 27 meninggal.


Pasien Dalam Pengawasan (PDP), saat ini ada tambahan tiga orang. Berasal dari Mertoyudan, Secang dan Sawangan. Meski demikian, ada tiga orang yang dinyatakan sembuh. Mereka berasal dari Tegalrejo, Sawangan dan Borobudur. Hanya saja, saat ini ada lima PDP yang alih status menjadi pasien positif. Mereka berasal dari Mertoyudan tiga orang dan masing-masing satu orang dari Muntilan dan Grabag. 


"Dengan tambahan tiga dan sembuh tiga orang serta lima alih status ke positif itu, jumlah kumulatif PDP saat ini mencapai 659 orang. Rinciannya, 39 dirawat di rumah sakit dan 549 sembuh serta 71 meninggal," jelasnya.


Dengan masih adanya jumlah pasien terkonfirmasi positif dan PDP itu, menandakan Virus Corona di Kabupaten Magelang masih ada. Terkait hal itu, pihaknya minta kepada masyarakat agar mentaati Inpres No. 6 Tahun 2020 dan Perbup Magelang No. 38 Tahun 2020 tentang pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan. 


Diantaranya melakukan pengecekan suhu tubuh, pakai masker, cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak minimal satu meter dan menghindari kerumunan serta disiplin mematuhi protokol kesehatan. 


“Hal lainnya, mengkonsumsi makanan bergizi, olah raga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh," pungkasnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar