BERITAMAGELANG.ID - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di wilayah Kabupaten Magelang akan diamankan 570 personil Polres Magelang.
Jumlah itu masih ditambah back up dari Polres Temanggung dan Purworejo, masing-masing sebanyak 31 personel, juga dari Brimob serta Kodim.
"Untuk Brimob sebanyak 80 personel sedang Kodim sebanyak 60," terang kabag Ops Polres Magelang AKP Maryadi yang dihubungi Kamis (3/11/2022).
Pilkades serentak di Kabupaten Magelang akan digelar pada Minggu (6/11/2022). Pilkades serentak akan dilaksanakan di 25 desa yang berada di 15 kecamatan. Dua desa diantaranya berada di Kecamatan Bandongan dan akan diamankan oleh Polres Magelang Kota.
Maryadi mengatakan, Polres Magelang perlu mendapatkan BKO dari Polres Temanggung dan Purworejo karena semua pelaksanaan pilkades dianggap rawan.
"Kenapa kita anggap rawan, karena calon dan lawannya sama-sama dari warga setempat," ujarnya.
Selain itu, di hari yang sama, Kabupaten Magelang akan ada tiga event besar secara bersamaan. Selain Pilkades serentak, ada Tour De Borobudur dan pengamanan R20 yang merupakan rangkaian acara G20. Tour De Borobudur melibatkan 1.500 peserta. Start dari stadion Manahan Solo ke Borobudur, via Tempel-Salam-Borobudur.
Maryadi menambahkan, mulai hari ini, Kamis (3/11/22), seluruh personil diterjunkan ke masing-masing TPS. Mereka diharuskan untuk segera memahami peta, mengenal tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, masyarakat, linmas dan semua yang terlibat. Tujuannya, untuk bersama-sama bahu membahu menciptakan situasi yang kondusif. Mensosialisasikan agar pilkades berlangsung sportif.
"Mengajak semua yang terlibat dalam pilkades untuk menjunjung tinggi sportifitas, fairplay, kalah menang adalah hal biasa dalam setiap pertarungan," ujarnya.
Untuk menjaga Kabupaten Magelang tetap kondusif, maka dilaksanakan deklarasi damai di masing-masing kecamatan yang melaksanakan pilkades.
0 Komentar