BERITAMAGELANG.ID-Tampak sumringah wajah Amroni, Kabid Perpustakaan Dispuspa Kabupaten Magelang, saat mendengar suara MC pada malam apresiasi dan penutupan acara Peer Learning Meeting Nasional TPBIS 2023 pada tanggal 21 September 2023 lalu memanggil manggil namanya agar tampil di panggung untuk menerima penghargaan nasional terbaik Person In Charge (PIC) of The Year 2023.
Kegembiraannyapun terungkap dalam cuitan yang ditulisnya di akun IG dispuspamgl, Jumat malam, 21 September 2023 kemarin. "Malam apresiasi dan penutupan menjadi malam favorit yang ditunggu tunggu oleh peserta dan mitra TPBIS (Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial)," ujarnya saat dihubungi via telpone mengungkap suasana hati menjelang pengumuman pemberian penghargaan.
Tentu saja malam itu, bukan hanya dirinya saja yang dipanggil naik panggung untuk beroleh penghargaan. Masih ada lagi yang lain. "Ada yang mendapat penghargaan Master Trainner of the year, Fasilitator Daerah, life time achievement, atau tokoh Zero to Zero," jelasnya.
Lebih jauh, Amroni menjelaskan bahwa Kabupaten Magelang memborong empat penghargaan kategori terbaik pada acara tersebut yaitu Inovasi, advokasi dan kemitraan Perpustakaan, Inovasi Layanan Perpustakaan, PIC Of The Year, dan Inovasi dan kreasi perpustakaan Desa Kadiluwih kecamatan Salam.
Acara Peer Learning Meeting tingkat nasional merupakan acara yang dihelat oleh Perpustakaan Nasional diselenggarakan di Hotel Alama Yogyakarya dari tanggal 19 September 2023 sampai dengan 22 September 2023.
Di tempat terpisah Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Drs. Wisnu Argo Budiono MM menyatakan rasa syukur atas penghargaan yang diterima instansnya,
Program TPBIS merupakan program unggulan perpusnas RI dan termasuk prioritas nasional -1 di Kementrian PPN/Bappenas. Bupati, dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Magelang sangat berkomitmen untuk mensukseskan kegiatan itu. "Dispuspa secara tehnis menerjemahkan dalam program dan kegiatan yang pada akhirnya mendapatkan apresiasi nasional," beber Amroni.
Bukan Yang Pertama
Bagi Amroni, warga Kedungombo Desa Candirejo Borobudur, ada beberapa alasan mengapa dia meraih penghargaan PIC Of The Year. Diantaranya, Yang pertama mampu mengkordinasikan implementasi TPBIS secara internal maupun eksternal secara efektif. Yang kedua, secara teknis mampu mendorong berjalannya program dengan sebaik baiknya.
Pria kelahiran Juli 1967 tersebut mengatakan penghargaan sebagai PIC terbaik bukanlah yang pertama diraihnya. Penghargaan dibidang perpustakaan yang pernah diraihnya antara lain, Honorable Mansion Nasional Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial tahun 2021.
Penghargaan yang pernah diraih oleh Amroni, tidak saja berkaitan dengan tugas pokok fungsi semata di bidang kerjanya, Bahkan di bidang sosial dan kemanusiaan, dia juga mampu menorehkan prestasi dan beroleh penghargaan. Pada tahun 2012, misalnya dia menjadi donor darah 50 kali. Pada tahun 2020 donor darah sebanyak 75 kali.
Amroni tidak memungkiri, penghargaan yang saat ini diraihnya mendatangkan kesenangan dan kebanggaan di hatinya yang terdalam. "Saya betul betul bersyukur. Betapa apa yang saya lakukan selama ini mendapat pengakuan secara nasional," ujarnya.
Tetapi, ungkapnya, semua yang diperolehnya dapat terwujud karena bimbingan, arahan dari para pimpinan. "Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, Bapak Sekda, Bapak Kepala Dinas. Kepada teman teman sekerja saya juga mengucapkan terimakasih yang atas kerjasamanya sehingga perpustakaan Magelang dapat berprestasi," ungkapnya.
Lebih jauh pria yang saat ini menjabat Sekretaris MUI Borobudur dan juga pernah menjabat sebagai Ketua BP4 (Badan Penasehat Pembinaan Kelestarian Perkawinan Kecamatan Borobudur ini berharap agar prestasi yang dicapai Bidang Perpustakaan selama ini dapat menginspirasi teman teman sekerjanya agar dapat berbuat lebih baik lagi.
"Apalagi dua tahun lagi saya akan memasuki masa pensiun. Semoga teman teman dapat membawa perpustakaan lebih berprestasi di masa depan," harapnya.
0 Komentar