Doa Bersama Akhiri Rangkaian HUT ke-80 PGRI dan HGN Kecamatan Kajoran

Dilihat 15 kali

BERITAMAGELANG.ID - Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) tingkat Kecamatan Kajoran ditutup dengan doa bersama. Ratusan guru dan tenaga kependidikan memadati Gedung Serba Guna PGRI Kajoran, Kamis (27/11).

Muhammad Ainur Rofiq, Ketua PGRI Cabang Kajoran mengatakan, doa bersama ini merupakan penutup dari serangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT ke-80 dan HGN Tahun 2025.

Sebelumnya, telah dilaksanakan beberapa kegiatan seperti turnamen olahraga antar guru, lomba-lomba, jalan sehat, aksi donor darah, pemberian penghargaan kepada tokoh masyarakat, guru dan tenaga kependidikan serta bakti sosial, pada hari ini ditutup dengan santapan rohani dan doa bersama.

"Harapannya, santapan rohani dan doa bersama ini sebagai bentuk renungan dan refleksi akan tugas dan kewajiban kita sebagai pendidik. Terlebih di era sekarang, tanggung jawab guru tidaklah mudah. Namun demikian, kita juga tidak boleh melupakan jasa-jasa para guru terdahulu," ujar Rofiq.

Camat Kajoran, Triyoga Budi Suryono mengapresiasi para guru khususnya di Kecamatan Kajoran.

"Tugas berat namun mulia menanti, semoga para guru istiqomah menjalankan tugas dan kewijibannya. Karena ujung tombak pendidikan karakter dan akhlaq ada di tangan guru," ujarnya.

Acara yang juga dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), seperti Kapolsek, Danramil, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), guru dan tenaga kependidikan dari PAUD/TK/SD/MI/SMP/MTs ini diakhiri dengan tausiyah dari Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kajoran, Amiruddin Nurusolih.

Dalam tausiyahnya ia mengatakan, menjadi guru itu sebuah kehormatan. Untuk itu para guru patut berbahagia dan bersyukur.

"Guru itu sebagai muallim dan juga murabbi, muallim karena memiliki pengetahuan mendalam tentang pelbagai hal yang diajarkan kepada murid. Kemudian murabbi, adalah seseorang yang berusaha menumbuhkan, membina, membimbing, mengarahkan segenap potensi peserta didik secara bertahap dan berkelanjutan," tandasnya. 


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar