Tingkatkan Literasi, Dispuspa Proyeksikan 12 Titik Pusling Menetap

Dilihat 1024 kali
Unit mobil layanan Perpustakaan Keliling

BERITAMAGELANG.ID-Dalam rangka meningkatkkan nilai indeksi pembangunan literasi dan kegemaran membaca, pada tahun 2024 ini Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan (Dispuspa) Kabupaten Magelang memproyeksikan layanan Perpustakaan Keliling (Pusling) menetap di 12 titik lokasi menetap di Wilayah Kabupaten Magelang.


"Sesuai Perda Kabupaten Magelang Nomor 8 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Perpustakaan pada pasal 16 ayat 5 diamanatkan bahwa Pemerintah Kabupaten Magelang melaksanakan layanan perpustakaan keliling bagi wilayah yang belum terjangkau oleh layanan menetap," ungkap Kepala Bidang Perpustakaan, Amroni pada hari Sabtu (2/3/2024).


Keduabelas titik yang diproyeksikan menjadi lokasi Pusling menetap antara lain MI MA'ARIF Wuwuh Harjo Kecamatan Kajoran, SDN Sriwedari 2 Salaman, TK IT AL HIKMAH Secang, SDN Grabag 3, SMPN 2 Kajoran, SD IT AL FIRDAUS Mertoyudan, MIN 6 Tirto Salam, SDN BLIGO 2 Ngluwar, SDN PABELAN 3, SDN SURODADI 1 Candimulyo, SD-SM SATAP BOROBUDUR dan SDN SALAMAN 1.


Namun demikian, dispuspa harus melakukan survey terlebih dahulu untuk memastikan Armada / mobil pusling mendapat akses jalan masuk secara lancar dan aman. Adapun survey akan dilaksanakan tanggal 4-5 Maret 2024 


Dijelaskan, bahan pustaka yang dilayankan meliputi Buku perpustakaan tekstual semua klasifikasi ilmu. Tidak itu saja, Dispuspa juga menyediakan fasilitas e-book dengan cara mendownloud aplikasi e-pusda Kabupaten Magelang.


Durasi waktu layanan pusling di setiap titik adalah 6 bulan. Selama seminggu setiap titik akan mendapatka kunjungan sehari kerja.


"Setiap enam bulan dievaluasi efektifitasnya, dan bila animo/minat baca pemustaka masih tinggi, bisa diperpanjang ssmpai pada akhir tahun  anggaran," jelasnya.


Untuk pelaksanaan Pusling menetap tersebut didukung dengan fasilitas sarpras armada mobil pusling saat ini tersedia  empat unit mobil dan satu unit motor roda tiga. Sementara yang disiapkan untuk layanan keliling menetap adalah 3 unit mobil pusling. Sedangkan yang  1 unit untuk antisipasi layanan emergency apabila ada permintaan dari masyarakat termasuk permintaan mahasiswa Program Pengabdian pada Masyarakat Terpadu (PPMT)

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar