BERITAMAGELANG.ID - Bupati Magelang Zaenal Arifin dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (RAKOR-POK) Terpadu Tingkat Kabupaten Magelang Akhir Triwulan IV Tahun Anggaran 2023 mengatakan anggaran belanja pada APBD Perubahan Tahun Anggaran 2023 (di luar Dana BOS dan BOP) sejumlah Rp2.706.102.592.574,- (dua triliun tujuh ratus enam miliar seratus dua juta lima ratus sembilan puluh dua ribu lima ratus tujuh puluh empat rupiah) dapat terealisasi sebesar 94,09 persen.
Selanjutnya Bupati menegaskan untuk kinerja fisik kegiatan telah mencapai 98,79 persen. Apabila dibandingkan dengan capaian dua tahun terakhir, yakni pada 2021 capaiannya sebesar 99,63 persen, lalu 2022 sebesar 99,77 persen, capaian pada 2023, sedikit lebih rendah.
"Untuk itu, saya berharap, agar hal-hal yang menjadi kendala dan permasalahan pada tahun lalu, untuk tidak terulang kembali pada tahun 2024 ini, sehingga capaian pada tahun ini jauh lebih baik," pesannya.
"Apabila pada awal tahun 2024 ini telah dapat diidentifikasi adanya potensi kendala dan permasalahan, agar segera disampaikan, untuk segera dirumuskan alternatif solusinya, sehingga tidak mengganggu pencapaian target yang telah ditetapkan di akhir tahun nanti," lanjutnya.
Bupati mengapresiasi para kepala perangkat daerah/ unit kerja yang telah berhasil melaksanakan kegiatan pada APBD Tahun Anggaran 2023, dengan capaian fisik 100 persen dan juga realisasi penyerapan anggaran yang optimal.
"Tentunya, hal baik ini, untuk dapat dipertahankan dan patut dijadikan contoh bagi OPD lainnya yang belum bisa mencapai 100 persen, dan realisasi penyerapan anggaran yang masih rendah," ujarnya.
Selain kegiatan yang bersumber dana murni APBD, terdapat juga anggaran dari provinsi dan pusat, di antaranya adalah Bantuan Keuangan Provinsi kepada Kabupaten/Kota dan Dana Alokasi Khusus Fisik.
"Dari laporan yang saya terima, Bantuan Keuangan Provinsi kepada Kabupaten/Kota, kinerja fisik mencapai 100% dan realisasi keuangan sebesar 96,40 persen," ungkapnya.
Sedangkan DAK Fisik tahun 2023, realisasi fisiknya telah mencapai 100 persen dan realisasi keuangan 95,56 persen. Dengan capaian itu semua, ia berharap, kepada para kepala perangkat daerah yang pada tahun anggaran 2024 ini menjadi pengampu, untuk dapat melaksanakan kegiatan dengan seoptimal mungkin, dan segera memenuhi segala persyaratan pencairan sesuai ketentuan yang berlaku.
Kemudian, 12 Paket Strategis Kabupaten Magelang di Tahun 2023, dua pekerjaan non konstruksi telah selesai tepat waktu. Dari 10 paket pekerjaan konstruksi, sembilan di antaranya telah dapat diselesaikan tepat waktu pada 27 Desember 2023. Enam paket di antaranya telah diresmikan, termasuk Mal Pelayanan Publik (MPP) yang juga sudah diresmikan di Jakarta, bersama dengan Menteri PAN dan RB.
Namun, masih terdapat 1 (satu) paket pekerjaan strategis yang tidak bisa selesai sampai dengan akhir Desember 2023, dan baru selesai pada Januari 2024.
“Saya sangat menyayangkan dan berharap hal seperti ini tidak akan terulang di tahun anggaran 2024 ini bahkan di tahun-tahun selanjutnya," tandasnya.
0 Komentar