Hujan Abu Tipis Sampai Dusun Krinjing, Lurah Imbau Masyarakat Tetap Waspada

Dilihat 2161 kali
Lurah Krinjing didampingi Babinsa Dukun pantau erupsi Merapi dari Pos Babadan, Senin (21/05)
BERITAMAGELANG.ID - Dampak peristiwa hembusan Gunung Merapi selama bulan Mei 2018, yang terjadi kurang lebih pukul 09.38 WIB, pada Senin (21/05) pagi tadi sudah dapat dirasakan oleh warga di Desa Krinjing, Kecamatan Dukun, Magelang, Jawa Tengah.

Warga Desa Krinjing dan sekitarnya sudah merasakan hujan abu tipis sekitar pukul 11.00 WIB siang ini. Menurut Kepala Desa Krinjing, Ismail, hujan abu terjadi karena angin bertiup ke arah barat membawa abu dari hembusan Gunung Merapi.

"Untuk saat ini, peristiwa hembusan Gunung Merapi belum berdampak signifikan terhadap warga setempat, tetapi apabila ada angin yang berhembus ke arah barat, maka warga di sekitar sini juga terkena dampak hujan abu tipis," katanya.

Ismail melanjutkan, aktivitas warga Desa Krinjing masih berjalan seperti biasa.

"Pagi tadi saya juga melakukan rapat di Desa yang mengundang seluruh Kepala Dusun di Desa Krinjing, dan saya beri imbauan untuk tetap tenang dan menunggu informasi lebih lanjut dari pihak Pos Pemantauan Gunung Merapi Babadan. Namun demikian, meskipun kondisi masih relatif stabil, saya juga menghimbau kepada seluruh warga untuk tetap waspada," lanjutnya.

Sementara Babinsa Kecamatan Dukun, Sertu M.Kristianto, mengaku pihaknya telah menjalin MoU dengan desa penyangga, yakni Desa Deyangan apabila terjadi erupsi Gunung Merapi.

"Semuanya tidak terlepas dari Kepala Desa dan petunjuk dari Pos Pengamatan Gunung Merapi ini. Apabila memang sudah ada arahan untuk turun, maka kami evakuasi warga menuju ke sana (desa Deyangan). Dan tempat evakuasi tersebut juga disediakan untuk hewan ternak dan kebutuhan untuk bersekolah yang diberikan dari Dinas Pendidikan," kata dia.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar