BERITAMAGELANG.ID-Para petani cabai milenial yang tergabung dalam Assosiasi Champion Cabe Kabupaten Magelang membagikan ribuan bibit cabe gratis di peringatan Hari Krida Pertanian di Lapangan Dr Soepardi Sawitan Kabupaten Magelang Kamis (20/06/2024).
"Kami membagi benih cabai sebanyak 5000 beserta cabainya beberapa ratus kilo," kata Ketua Asosiasi Champion Cabe Nasional Tunov Mondroadmojo di sela-sela kegiatan tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini selain menjadi wujud rasa syukur atas pasokan dan produktifitas cabe yang selalu aman tercukupi sekaligus mendukung Pemkab Magelang dalam menekan inflasi agar harga cabai selalu terjaga dengan baik.
Upaya lain dalam menekan inflasi Champion cabe telah melakukan inovasi pada pola tanam di 7 provinsi untuk Januari-Desember. Hal itu untuk menjaga kelangsungan panenan, stabilitas harga dan pasokan cabai dari petani. "Sehingga tidak perlu khawatir jika terjadi inflasi, tekanan harga, kita bisa ikut andil dalam stabilisasi pasokan di daerah daerah yang defisit," jelas Tunov.
Ia menambahkan, untuk pasokan di Kabupaten Magelang semester pertama 2024 relatif aman meski harga kurang bersahabat dikisaran Rp 22.000/kg yang idealnya harga 33.000/kg ditingkat petani.
Diperkirakan harga saat ini akan mengalami perubahan hingga tri wulan ke tiga. Namun demikian, Champion cabe Kabupaten Magelang juga optimis stok cabai dan harga aman menguntungkan di semester akhir 2024 yang biasanya terjadi fluktuasi harga.
Champion cabai nasional mendapat penugasan dari Kementrian Pertanian untuk menjaga stabilitas cabai. Tahun 2024 Champion cabai mendapat alokasi anggaran sekitar 2500 ha dan khusus Kabupaten Magelang alokasi 650 ha.
Pada tahun 2024 yang nota bene kita tanam sepanjang tahun tapi akan kami fokuskan di musim of season semester akhir 2024.
"Optimis terjaga dengan baik inflasi di Kabupaten Magelang," tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang Romza Ernawan mengapresiasi upaya yang dilakukan Champion cabe dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga.
"Itu selaras dengan upaya kita dalam mendukung produksi pangan pertanian yang bermutu dan aman konsumsi," tegas Romza.
0 Komentar