BERITAMAGELANG.ID - Bupati Magelang Grengseng Pamuji didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang Slamet Achmad Husein beserta beberapa jajarannya meninjau pelaksanaan Asesmen Pemetaan Mutu Berbasis Komputer (APMBK) untuk peserta didik kelas VI SD tahun ajaran 2025. Peninjauan APMBK dilaksanakan di SMPN 1 Kota Mungkid dan SD Islam Tahfidz Qur'an As Syafi'i yah, Rabu (14/5/2025).
Bupati Magelang Grengseng Pamuji mengapresiasi kegiatan APMBK ini yang hanya dilaksanakan di Kabupaten Magelang dan mengimbau kepada Disdikbud untuk selalu memperhatikan ketersediaan sarana prasarana di setiap satuan pendidikan.
"Kalau memang dimungkinkan seluruh sekolah di Kabupaten Magelang bisa mandiri ujian dengan komputer milik sekolah, maka harus kita upayakan. Namun harus dikaji untung ruginya bagi peserta ujian," pesan Grengseng.
Pelaksanaan APMBK ini juga sejalan dengan visi Bupati dan Wakil Bupati Magelang, "Pinter Ngaji Pinter Sekolah Bocahe", pendidikan sebagai landasan penting bagi generasi muda.
Visi ini mencerminkan komitmen Pemkab Magelang untuk menciptakan anak-anak yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga memiliki pemahaman yang kuat, sehingga dapat tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang Slamet Achmad Husein menyampaikan tujuan pelaksanaan APMBK ini untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik secara individu melalui asesmen berbasis komputer.
"Hasil dari asesmen ini akan memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kualitas pendidikan di tingkat SD, dan dapat dijadikan sebagai tolok ukur untuk perbaikan dan pengembangan kebijakan pendidikan di masa depan," kata Husein.
Lebih lanjut, Husein menjelaskan dengan adanya pemetaan mutu ini, Disdikbud Kabupaten Magelang berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh di wilayah Kabupaten Magelang selaras dengan Visi Bupati Magelang.
Sebagai penyelenggara, Disdikbud Kabupaten Magelang bekerja sama dengan seluruh satuan pendidikan untuk melaksanakan kegiatan ini. Setiap sekolah bertindak sebagai pelaksana yang akan menyelenggarakan asesmen berbasis komputer sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang telah ditetapkan.
“APMBK ini menjadi bagian dari upaya Pemkab Magelang untuk memetakan mutu lulusan SD, serta menjadi dasar untuk peningkatan dan pengembangan kualitas pendidikan di jenjang SD," lanjut Husein.
Kegiatan APMBK diikuti 13.056 murid dengan rincian 596 Sekolah Satuan Pendidikan, 553 Sekolah Mandiri, dan 43 Sekolah Menumpang.
0 Komentar