BERITAMAGELANG.ID - Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Magelang berlangsung istimewa dengan diresmikannya Gedung Sekretariat PGRI Kabupaten Magelang di Desa Gunungpring, Kecamatan Muntilan, Sabtu (22/11). Peresmian ini menjadi simbol komitmen baru untuk meningkatkan kualitas layanan organisasi dan memperkuat peran strategis guru dalam dunia pendidikan.
Acara peresmian dirangkaikan dengan kegiatan jalan sehat yang diikuti ratusan guru dari berbagai jenjang pendidikan. Suasana penuh semangat tampak sejak pagi, menandai harapan baru bagi PGRI Kabupaten Magelang dalam memasuki fase delapan dekade pengabdiannya.
Bupati Magelang Grengseng Pamuji dalam sambutannya menyampaikan, peringatan HUT ke-80 PGRI memiliki makna historis yang mendalam. Menurutnya, perjalanan panjang PGRI merupakan bukti nyata konsistensi organisasi ini dalam memperjuangkan martabat guru dan perkembangan pendidikan Indonesia.
"80 tahun bukanlah waktu yang singkat. Usia ini mencerminkan perjalanan panjang PGRI dalam memperjuangkan harkat dan martabat guru serta memajukan dunia pendidikan di Indonesia," ujar Grengseng.
Ia menambahkan, di tengah derasnya perubahan zaman, PGRI tetap menjadi pilar utama dalam mengawal kepentingan guru. Peresmian gedung baru ini, katanya, bukan hanya sebatas pembangunan fisik.
"Ini bukan sekadar gedung, tetapi simbol dari semangat baru, tekad baru, dan komitmen kuat untuk meningkatkan profesionalisme serta pelayanan organisasi kepada seluruh anggotanya," kata Grengseng.
Grengseng juga optimistis keberadaan gedung yang lebih representatif akan memperkuat peran PGRI sebagai mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan, terutama di Kabupaten Magelang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, Slamet Achmad Husein, memberikan apresiasi atas berdirinya gedung baru tersebut. Ia menilai kehadiran gedung sekretariat akan memperkuat koordinasi dan efektivitas program PGRI dalam mendukung visi pendidikan daerah.
"PGRI sekarang memiliki pusat kegiatan sendiri. Ini akan sangat membantu dalam mengawal visi dan misi Bupati Magelang untuk mewujudkan pendidikan yang semakin maju, atau seperti yang sering disampaikan, pinter bocahe," ujarnya.
Menurutnya, keberadaan gedung baru akan mempermudah pelaksanaan berbagai kegiatan yang berorientasi pada peningkatan kompetensi tenaga pendidik.
Ketua PGRI Kabupaten Magelang, Susno menjelaskan, proses pembangunan gedung berlangsung selama tujuh bulan. Gedung tersebut dirancang bukan hanya sebagai sekretariat administratif, tetapi juga ruang untuk meningkatkan kapasitas guru.
"Harapannya gedung ini dapat menjadi tempat bagi guru-guru di Kabupaten Magelang untuk mengembangkan kompetensi, mulai dari seminar, pelatihan, hingga kegiatan olahraga," jelas Susno.
Ia menekankan, gedung tersebut akan menjadi pusat kegiatan berbagai program yang bertujuan meningkatkan profesionalisme dan mempererat kebersamaan para guru.
Peresmian gedung baru bersamaan dengan HUT ke-80 PGRI menjadi simbol kebangkitan organisasi guru di Kabupaten Magelang. Keberadaannya diharapkan dapat menjadi ruang kolaborasi, inovasi, dan penguatan kapasitas guru dalam menghadapi tantangan pendidikan masa depan.
0 Komentar