BERITAMAGELANG.ID - Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda Litbangda) Kabupaten Magelang meluncurkan Aplikasi DANDALION BALI (Digital Agenda dan Informasi Online Bappeda Litbangda) di Command Center Pusaka Gemilang, Kamis (16/10).
Kepala Bappeda Litbangda Kabupaten Magelang, M. Taufiq Hidayat Yahya dalam sambutannya menegaskan, peluncuran aplikasi DANDALION BALI merupakan langkah nyata dalam mendukung visi dan misi Bupati Magelang, khususnya misi kedua, yaitu akselerasi penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani.
"Aplikasi DANDALION BALI ini menjadi wujud nyata komitmen kami dalam membangun birokrasi yang adaptif, efisien, dan berbasis teknologi. Kami ingin menciptakan layanan publik yang cepat, mudah, dan transparan," ujar Taufiq.
Ia juga menambahkan, digitalisasi layanan menjadi kebutuhan mendesak bagi birokrasi modern agar dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.
"Kami berharap seluruh pegawai dapat menggunakan aplikasi ini secara optimal untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi antarbidang. Dengan Bismillah, Aplikasi DANDALION BALI resmi kami luncurkan," tandasnya.
Peluncuran aplikasi ini menandai langkah maju Bappeda Litbangda Kabupaten Magelang dalam memperkuat transformasi digital, mendukung efisiensi kerja aparatur, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik yang prima dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan Aplikasi DANDALION BALI, yang diikuti seluruh pegawai Bappeda Litbangda serta perwakilan dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Magelang.
Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Bappeda dan Litbangda Kabupaten Magelang, Dwi Fatmawati Setianingsih menjelaskan kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi pegawai dalam mengoperasikan aplikasi, sekaligus mendukung implementasi digitalisasi pelayanan publik di lingkungan pemerintah daerah.
"Melalui Bimbingan Teknis dan peluncuran aplikasi DANDALION BALI ini, kami ingin memastikan seluruh pegawai memahami dan mampu mengoperasikan aplikasi secara efektif dan seragam di seluruh unit kerja," ujar Dwi Fatmawati.
Lebih lanjut ia menambahkan, aplikasi ini merupakan solusi dari permasalahan pengelolaan layanan agenda kegiatan dan informasi internal yang selama ini masih dilakukan secara manual. Dengan sistem digital terintegrasi, DANDALION BALI diharapkan dapat meningkatkan efisiensi koordinasi, akurasi data, serta mempercepat arus informasi antarbidang.
"Kami berharap aplikasi ini tidak hanya digunakan oleh internal Bappeda dan Litbangda saja, tetapi juga bisa direplikasi oleh OPD lain di Kabupaten Magelang sebagai bagian dari upaya bersama memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis digital," kata dia.
0 Komentar