BERITAMAGELANG.ID - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, kunjungi SMA Taruna Nusantara, Magelang Jawa Tengah, Senin (19/03), dan memberikan ceramah pembekalan kepada seluruh siswa mengenai cara mempertahankan ideologi Pancasila, serta mempersiapkan diri di era globalisasi.
"Saat ini, mental ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan semakin menurun," ujar Panglima TNI saat memberi ceramah pembekalan di hadapan 1.080 siswa Taruna Nusantara, di Gedung Balairung Pancasila, Kompleks SMA Taruna Nusantara.
Hadi menceritakan, beberapa waktu lalu dirinya kedatangan tamu dari dewan pengarah, Megawati Soekarnoputri, didampingi Tri Sutrisno, dan Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP -- dulu UKP PIP), Yudi Latief, menyampaikan, ada program kerja yang harus dibantu oleh TNI, yakni memberi pengetahuan sosialisasi tentang Pancasila.
Hadi juga menambahkan, saat ini Indonesia tengah memasuki revolusi industri yang semuanya terpengaruh oleh beragam inovasi.
"Hampir 51 persen penduduk di dunia sudah tergabung dalam pengguna internet. Dan yang lebih fantastik lagi, 3/4 hari di kehidupan sehari-hari dihabiskan dengan mengakses internet, dan sisanya seperempat baru hidup di dunia nyata," papar Hadi.
Menurut Hadi, pengaruh globalisasi juga luar biasa. Segala informasi yang tidak membangun juga mudah mempengaruhi. Hal tersebut juga menyebabkan beberapa ancaman global lainnya, diantaranya ancaman cyber, ancaman biologis (bio trap), dan ancaman kesenjangan.
"Dan dari ancaman-ancaman tersebut akan berkembang sesuai kelompoknya masing-masing. Maka dari itu, para siswa dan siswi harus dipersiapkan untuk menghadapi tantangan tersebut, dengan diberikan pendidikan karakter yang kuat," tegasnya.
Selain itu, Hadi juga mengapresiasi dan bangga kepada para siswa dan siswi di SMA Taruna Nusantara, yang dengan antusias dan percaya diri, ikut dalam acara ceramah pembekalan kali ini.
"Hal ini menggambarkan bahwa para siswa di SMA Taruna Nusantara, memiliki tekad yang kuat dan motivasi yang tinggi dalam menempuh pendidikan di sekolah ini," pungkasnya.
0 Komentar